Siapkan tisu jika perlu. Cerita ini mengandung kekesalan jadi siapkan benda untuk dipukul nanti.
Sedang lelah menulis request dari kalian, jadi aku rehat sebentar dengan ide ku sendiri.
•
•
•
Dalam hubungan kekasih saja selalu ada kesulitan apalagi jika sudah hubungan suami-istri. Begitulah kehidupan rumah tangga Jimin yang saat ini sedang berada dalam fase kesulitan dan juga bosan.Jimin baru saja di beri tahu jika suaminya sedang makan siang bersama perempuan, dirinya tak masalah siapa tau itu klien suaminya namun dirinya tak percaya saat sebuah video memperlihatkan suaminya yang sedang berciuman dengan perempuan tadi.
Jimin marah dan kecewa tentu saja karena suaminya sudah main belakang bersama dengannya, Jimin segera mengambil kunci mobil lalu pergi menuju kantor Jungkook, suaminya.
Setelah sampai Jimin langsung masuk kedalam lift khusus untuk menuju ruangan Jungkook. Lift terbuka dan dirinya tak melihat sekertaris Jungkook dimeja nya. Jimin berjalan menuju ruangan Jungkook dan kemarahan dan kecewa langsung menghinggapi Jimin.
"Jungkook."teriak Jimin saat melihat suaminya yang sedang berciuman dengan perempuan.
"Apa-apaan ini hah?"teriak Jimin sekali lagi.
Jungkook memutar matanya, "Seperti yang kau lihat."ucap Jungkook santai.
Jimin menghampiri Jungkook dan perempuan itu, Jimin menarik perempuan itu dan mendorongnya hingga terjatuh.
"Dasar wanita murahan."ucap Jimin.
Plak
Suara yang memekakkan telinga itu ialah Jungkook yang menampar pipi Jimin hingga memerah. Bahkan Jimin saja terdiam karena baru pertama kali Jungkook bermain fisik padanya karena perempuan itu.
"Jaga mulutmu, dia bukan perempuan murahan."teriak Jungkook marah.
Untung saja ruangan Jungkook kedap suara dan khusus, jika tidak pasti karyawan nya sedang kepo mendengar pertengkaran mereka.
"Pergi dari sini sekarang."ucap Jungkook pada Jimin.
Mata Jimin sudah berkaca-kaca setelah tangan Jungkook menampar nya, Jimin menatap Jungkook dengan menahan air matanya supaya tidak jatuh.
"Baik, aku akan pergi dari sini dan akan pergi dari kehidupan mu. Aku akan mengirimkan surat cerai padamu dan jangan sampai aku melihat mu mengunjungi Jungmin. Ingat itu."ucap Jimin, Jungkook terdiam mendengar nya.
Jimin menghampiri perempuan tadi yang sudah berdiri.
Plak
Jimin menampar pipi perempuan, "Kau lihat karena mu rumah tangga ku hancur. Kau senang bukan? Tapi aku tak akan diam saja karena aku mengetahui kebenaran nya."ucap Jimin lalu pergi dari sana.
Hatinya sakit karena perubahan sekejam itu, Jungkook yang awalnya tak berani main fisik sekarang bermain fisik bahkan dengan santainya membenarkan perselingkuhan itu.
Dirinya akan menggugat cerai Jungkook dan dirinya harus memenangkan Jungmin supaya bersama dirinya jangan sampai bersama dengan Jungkook dan perempuan tadi. Jimin tak mau anaknya kenapa-kenapa.
Jimin pergi dari perusahaan Jungkook untuk menjemput Jungmin. Jimin akan membawa Jungmin ke rumah lamanya dan hidup berdua dengan Jungmin dalam keadaan yang bahagia.
"Hyung, bantu aku."ucap Jimin pada seseorang di telfon.
~~~
"Papa, kenapa kita tidak ke rumah kita yang bersama Daddy?"tanya Jungmin setelah sampai di rumah Jimin.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] GWAENCHANH-A? || KOOKMIN
Fantasy[END] Lanjut ke GWAENCHANH-A? 2 ya Jangan lupa masukan ke dalam library ataupun list bacaan Berisi cerita antara Jungkook dan Jimin. Start : 16 April 2020 Finish : 19 Agustus 2021 BxB Yang gk suka boleh pergi Ngarepin orang yang menghargai karya au...