Diary 135 -Minyoon-.

705 106 39
                                    

🐥🐱.
super short.

.

.

dari dulu itu, yoongi selalu mendambakan seorang pendamping hidup yang akan begitu mencintai & bertanggung jawab atas dirinya dengan sangat² baik.

mendambakan seorang pria yg nanti akan begitu sangat mendambakan dia sampe ke tingkat bucin akut. pokoknya ya intinya tipikal pria yg hampir perfect.

kenapa hampir? ya karna emang tidak ada yang sempurna selain Sang Pencipta.

bahkan yoongi sering sekali berdoa pada Tuhan untuk diberikan pria yg emang ia dambakan itu.

dan,ya. Tuhan ternyata mengabuli permintaan yoongi itu.

memberikan yoongi seorang pria yang begitu mencintainya, bertanggung jawab padanya, menerima dia apa adanya, bahkan sampe bener² bucin akut tingkat dewa.

tentu saja yoongi senang sekali.

tapi,

ingat kan tidak ada yang namanya Sempurna selain Sang Pencipta?

••

"oke, byebye seokjin. sampai berjumpa besok dikantor ya".ujar yoongi sambil melambai ke kawan baiknya.

Kim Seokjin, seorang pria tampan yg sebenarnya begitu mendambakan yoongi.

"bye yoon, hati² ya pulangnya".ujar seokjin melambai ramah juga.

yoongi mengangguk kecil. kemudian melangkah menuju ke dalam perkomplekan rumahnya dia. tadi dia dianter seokjin pulang, dan karna tidak enak dengan tetangga nanti karna suara motor seokjin itu cukup berisik mengingat seokjin make MoGe. apalagi waktu uda hampir menjelang malam, jadilah yoongi pun minta untuk turun di depan gerbang utama komplek.

hanya butuh waktu sekitar 5 menitan, dan yoongi uda tiba dirumahnya bersama sang tunangan.

"ah, dia belum pulang".ujar yoongi ketika tidak menemukan mobil milik tunangan tampannya itu di halaman rumah.

yoongi pun akhirnya melangkah masuk ke dalam rumah. bersiap untuk memasak makan malam & mandi sambil nunggu kepulangan tunangannya dia.

1 jam kemudian,

suara mobil terdengar jelas memasuki halaman rumah yoongi. yang suaranya tentu sudah sangat yoongi hafal diluar kepala.

tep.
grep.

"aku pulang~".ujar jimin, tunangan tampan yoongi sambil meluk yoongi dr belakang.

yoongi terkekeh. "selamat datang, jiminnie".

jimin tersenyum lembut. kemudian melayangkan sebuah ciuman kecil di pipi kanan yoongi.

"masak apa?".

"sup asparagus, kamu suka?".

"tentu saja aku suka, sayang. apapun asal kamu yang masak aku suka".ujar jimin.

"kkk, gombalnya. yauda, gih kamu mandi dulu. habis itu turun makan".ujar yoongi.

"okay. tunggu aku ya baru makan bareng".ujar jimin.

"iyaa jimin sayang".

kemudian jimin pun melangkah untuk meninggalkan dapur. sedangkan yoongi memerhatikan jimin yg uda mulai keluar ruangan dapur.

tapi, sebelum jimin benar² keluar.. yoongi sempat melihar sesuatu yg aneh.

"sejak kapan jimin ganti baju?".tanya yoongi bingung.

× 𝑫𝒊𝒂𝒓𝒚 × | ʙᴛꜱ x ʏᴏᴏɴɢɪ [𝐆𝐒!].Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang