Madeira, Portugal
Ronaldo tengah mengadakan jumpa fans di sebuah lapangan kecil. Para fans menantang Boruto untuk adu penalti.
"Oi Monsieur, dengar - dengar katanya kau pernah menepis penaltinya Ronaldo. Benarkah itu?", tanya fans 1.
"Oui. Aku pernah menepisnya dan itu bukan hanya sekali, melainkan dua hingga tiga kali dan kali terakhir di Euro 2024... itu merupakan yang keempat kalinya dattebasa", kata Boruto.
"Baiklah. Kalau memang katanya kau jago dalam menepis penaltinya Mr. Ronaldo, kami ingin tahu apakah kau bisa menepisnya untuk kali yang kelima".
"Yaa... itu benar, kami mau lihat", kata fans lainnya.Boruto menggumam pasrah. "I guess I don't have a choice then".
"Baiklah Papa Ronaldo, ayo kita bersiap untuk latihan lagi. Aku yakin kali ini aku akan kembali menepis penaltimu lagi dattebasa", kata Boruto.
"Kau yakin Boruto? Papa yakin setelah ini Papa akan berhasil menjebolmu, lihat sajalah", kata Ronaldo.
Boruto hanya memutarkan matanya malas dan lalu berjalan menuju ke salah satu gawang lapangan kecil tersebut, dengan Ronaldo yang menaruh bola di titik 12 pas saat Boruto sudah bersiap di bawah mistarnya.
"Namun sebelum itu, aku butuh seorang dari kalian sebagai wasit. Apa ada peluit?", tanya Boruto.
"Itu aku", kata fans 2.
"Majulah kemari". Fans 2 lalu berjalan hingga dekat Ronaldo.PRIIIT!
Ronaldo mulai menendang namun sayangnya Boruto berhasil membacanya meski harus menjatuhkan badannya.
"Benar - benar luar biasa, tendangan Mr. Ronaldo saja bisa ditepisnya", kata fans 3.
"Anak muda yang hebat", kata fans 4.
"Saking hebatnya, aku rasa dia pantas mendapatkan Ballon D'Or", kata fansn5.
"Itu hanya khusus untuk pemain selain kiper, dasar kau ini!".
"Itu benar. Monsieur Boruto tidak cocok bila hanya sekedar mendapat Golden Boy dan Yashin Award, meskipun notabenenya Yashin Award itu adalah Ballon D'Or khusus kiper. Namun dia sangat cocok menjadi juara Ballon D'Or asli".
"Iya juga. Well, dia memang benar - benar anak muda yang hebat". Seluruh fans yang berkumpul di sana meneriakkan nama Boruto, meskipun yang disoraki hanya tersenyum simpul lalu menunjukkan cengiran percaya dirinya.
"Indonesia resmi terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia 2024", kata Host.
"Indonesia terpilih sebagai tuan rumah setelah berhasil mengalahkan dua langganan tuan rumah Piala Dunia Antarklub yakni Jepang dan juga Uni Emirat Arab", kata Co-Host.
"Berkat hasil ini Indonesia pun mencatat sejarah sebagai negara Asia Tenggara kedua, yang menyelenggarakan ajang sepakbola terakbar untuk level klub tersebut"."Based on the vote that we have receive earlier today, the event of FIFA Club World Cup 2024 will be held in Indonesia", kata Infantino. "Congratulations to Indonesia and we hope that you can give your best effort. Thank you very much".
"Indonesia resmi menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia 2024. Hal ini berdasarkan pada hasil voting yang dilakukan secara tertutup di markas besar FIFA di Swiss", kata Narator. "Terdapat tiga negara yang mengajukan bidding untuk Piala Dunia Antarklub ini yaitu Jepang dan juga Uni Emirat Arab yang notabene keduanya merupakan langganan tuan rumah, pada ajang terakbar kompetisi sepakbola terakbar level klub di dunia ini. Indonesia sendiri berhasil meraih 20 suara, berbanding terbalik dengan Jepang yang hanya meraih 15 suara dan Uni Emirat Arab yang hanya meraih 10 suara. Mengingat Piala Dunia Antarklub hanya memiliki dua fase yakni semifinal dan final, maka PSSI selaku otoritas tertinggi sepak bola Indonesia hanya bisa mengajukan dua stadion saja dan diberikan batas waktu 3 hari untuk menentukan. Tiga hari pun berlalu dan Mochammad Iriawan selaku ketua umum PSSI telah mengumumkan bahwa laga semifinal akan diselenggarakan di Stadion Mandala Krida, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Stadion Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta sebagai venue pertandingan final".
"Before we announce the stadium that we would use in FIFA Club World Cup, we would like to say our deepest thank you to FIFA's President, Mr. Infantino, and FIFA staff that has gave us an opportunity to be role as a host for FIFA World Cup 2024. We actually had a lot variety of stadiums in each of 34 provinces in Indonesia, but due to the insufficient between matches and stadium we could only report two of our stadiums to FIFA headquarters", kata Ketua Umum PSSI aka Iriawan. "And for the moment you all have been waiting for. The stadiums for FIFA Club World Cup Indonesia 2024 is Mandala Krida International Stadium, Yogyakarta, and Gelora Bung Karno Stadium Senayan, Jakarta. Details of terms and use. Mandala Krida International Stadium, Yogyakarta, will be use as the venue for semifinal matches and Gelora Bung Karno Stadium Senayan, Jakarta, will be use as the venue for 3rd Place Play-Off and Final matches. Thank you for your attention".
"CNN Sports News. Mengabarkan".
"Wow sebelumnya Malaysia, sekarang Indonesia. Sudah dua kali Piala Dunia Antarklub diselenggarakan di Asia Tenggara", kata Historia.
"Benar - benar sebuah prestasi yang membanggakan untuk dua negara bertetangga sama benua ini", kata Mikasa.
"Oh iya, aku baru ingat kalau Indonesia dan Malaysia, keduanya saling berdekatan".
"Siap - siap saja deh bawa obat nyamuk yang banyak, negara itu termasuk negara yang beriklim tropis juga. Jadi dapat menjadi tempat nyamuk berkembang biak dengan bebas", kata Eren.
"Kau ini ada - ada saja Eren", kata Armin.
"Hei, tetapi itu fakta bukan?".
"Iya juga sih"."Aku tak menyangka putramu benar - benar sudah seberkembang itu, Historia. Membanggakan sekali", kata Eren.
"Bakatnya berhasil membuat Juventus tertarik. Jadi begitulah, Levi-kun". Historia lalu tiba - tiba saja mukanya merona merah karena malu telah keceplosan. "Mouuu, aku salah ngomong".
"Uh oh, nampaknya ada yang sudah mulai jatuh cinta pada pandangan pertama nih... hihihi", kata Mikasa.
"Sudahlah. Mika-chan!", kata Historia dengan nada memekik malu dan menatap Mikasa dengan wajah merah merona.
"Namun untuk usiamu, kau memang sudah butuh pendamping Ria-chan. Sedang anakmu saja sudah dapat pacar, masa kau rela menyendiri terus".
"Ouh, benarkah itu Mikasa?", tanya Levi sambil menoleh ke Mikasa dengan nada bertanya memastikan. "Sungguh tak terduga".
"Mika-chan benar. Dan namanya adalah Sarada Uchiha, anaknya Dokter Sakura Uchiha".
"Wow. Pasti dia sangat cantik, seperti di dalam buku ini", kata Armin sambil menunjukkan buku Icha - Icha Sporty.Mikasa langsung menatap Armin tajam dengan aura membunuh. "Armin, simpan bukumu itu atau aku dan Eren akan menghajarmu".
"Oui... oui", jawab Armin dengan keringat dingin karena ketakutan lalu menyimpan buku Icha - Icha Sporty itu kembali.
"Kenapa tidak menghubungi Boruto saja untuk memberitahukan soal berita tuan rumah Piala Dunia Antarklub ini, Ria-chan? Siapa tahu dia tengah tidak sibuk", kata Mikasa.
"Iya nih. Sekalian juga memberitahu kalau kau dan Levi sudah pandangan pertama-".
"Sudah diam!", teriak Historia. "Baiklah, akan kukabari Boruto-kun akan hal ini". Historia lalu merogoh ponselnya untuk menelepon Boruto.Boruto saat ini tengah berduaan bersama Sarada setelah Boruto menjalani jumpa fans, sambil menikmati pemandangan matahari sore di tepi pantai kota Funchal. Mereka berdua sendiri mengenakan pakaian yang cukup santai, tetapi tetap modis.
"Pemandangannya indah bukan?", tanya Boruto.
"Kau benar, Boruto-kun. Terima kasih sudah mengajakku kemari ya...", kata Sarada.
"Berterima kasih jugalah pada Papa Ronaldo yang sudah rela memenuhi janjinya saat dia tak dapat menjebol gawangku, Sarada-chan". Boruto lalu tersenyum simpul sambil menundukkan kepala dan membiarkan angin sepoi menenangkan sedikit surai pirangnya. "Namun, ada sesuatu hal serius yang ingin kubicarakan padamu".
"Apa itu? Boruto-kun".
"Kau tahu kalau aku sudah mencintaimu sejak lama bukan?".
"Oui itu benar. Aku bahkan sampai rela mengikutimu ke Italia loh".
"Aku hanya ingin kau tahu apakah kau ingin-".DRRRRT! DRRRRT!
"Kutinggal sebentar ya, Sarada-chan". Boruto lalu pergi meninggalkan Sarada sejenak. "Bonjour".
"Bonjour juga Boruto, bagaimana kabarmu di Italia nak?", tanya Historia.
"Ouh ternyata Kaa-san, aku sedang tidak di Italia... aku tengah berada di kampungnya Papa Ronaldo, Madeira, Portugal", kata Boruto.
"Mouuu, kau liburan lagi tanpa Kaa-san nih. Sebel deh Kaa-san ngelihat Boru gak ngajak Kaa-san ke sana".
"Maaf ya, Kaa-san. Habisnya Papa Ronaldo hanya membelikan tiket ke Madeira khusus untukku, Sarada-chan, dan juga Thiago. Kaa-san tenang saja, nanti kalau aku ada waktu aku akan mengajak Kaa-san juga dattebasa".
"Baiklah kalau begitu. Namun apa kau tahu Boruto, sebenarnya Kaa-san ingin memberitahumu sesuatu hal penting dan ini terkait tim mu".
"Baiklah Kaa-san, lalu berita apa itu?".
"Kaa-san baru lihat di berita kalau Piala Dunia Antarklub 2024 akan diselenggarakan di Indonesia. Tepatnya di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta dan juga Stadion Gelora Bung Karno Senayan, setelah musim liga - liga Eropa 2024/2025 dimulai".
"Wow. Aku tak menyangka akan pergi ke negara Asia Tenggara lagi, terima kasih infonya... Kaa-san".
"Sama - sama Boruto. Oh iya, Kaa-san ada kabar baik loh buatmu. Sebenarnya karena sesuatu sih"."Apa itu, Kaa-san?", tanya Boruto.
"Kaa-san tengah pendekatan dengan teman Kaa-san, Paman Levi", kata Historia.
"Woaaaaaaaaaaaaaaaahhhh!!!... selamat dattebasa, Kaa-san. Yaaaah, lagipula Kaa-san selalu sendirian semenjak aku pergi ke Juventus. Tentunya Kaa-san perlu teman pendamping hidup. Jadi aku bersyukur akan hal itu dattebasa. Baiklah, kalau begitu sampai disini dulu ya... Kaa-san. Sampaikan salamku pada Paman Levi, Au revoir, Kaa-san".
"Au revoir, Boruto...". Sambungan lalu diputus sepihak."Tadi itu siapa Boruto?", tanya Sarada.
"Tadi itu Kaa-sanku", kata Boruto. "Kau tahu Sarada-chan? Kaa-san sekarang sedang pendekatan dengan Paman Levi".
"Waaah selamat untuk kaa-sanmu Boruto", kata Sarada. Mereka tidak berbicara lagi sepanjang sore.TBC...
Vote and Comment, Please!

KAMU SEDANG MEMBACA
Goalkeeper's Story
FanfictionBoruto ditinggal di depan rumah Historia karena Hinata (ibunya) sudah meninggal setelah melahirkannya dan Naruto (ayahnya) tidak mampu membesarkannya seorang diri. Ia diberi nama Boruto Armando Reiss oleh ibu barunya. Sekarang Boruto menjadi kiper d...