"Kenangan memang selayaknya untuk dikenang. Menghadirkan canda tawa juga tangis air mata. Entah itu atas hal-hal baik atau sebaliknya, berlaku keduanya tergantung momentum flashback."
∞Ziovan Albert Russell∞
*****
Happy reading guys...
***
Keluar dari master suite, Reyna menuju dapur. Berharap Enola ada di sana dan menunjukkan dimana tempat untuk breakfast yang telah disajikan.Sebab jika bertanya pada Ziovan pun tak mungkin. Karena saat ia selesai tadi, pria itu sudah tidak ada di kamar.
Langkah Reyna terhenti di pintu masuk dapur. Desain arsitektur benar-benar konsisten di seluruh ruang, tak terkecuali dapur juga bermandikan mahoni Afrika yang berkilau serta marmer Carrara dengan hasil yang bagus. Tak hanya meliputi dapur tapi juga ruang makan dan ruang sarapan, menyatu bersama pemandangan danau dan pemandangan yang indah di luar.
Dapur yang luas dengan gourmet kitchen kelas komersial, dua pantri, kulkas dan freezer dengan pintu kaca, oven ganda, microwave dan beberapa mesin pencuci piring hanyalah sebagian fasilitas.
"Ma'am, you are here?" sapa Enola yang baru datang. Reyna tersenyum simpul membalasnya.
"Mr. Russell is waiting for you for breakfast."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny With You : After Married
RomantizmPart ke-2 dari story MDWY Kehidupan setelah pernikahan adalah babak baru dalam hidup yang jauh berbeda dari babak sebelumnya. Setiap hari menghabiskan waktu dengan orang yang sama, dengan kebiasaan baru, rutinitas baru, bahkan hal-hal mendasar tent...