●●●
"Noona, udah liat foto perform hyung tadi malem?"
"Belom. Kenapa lagi sama hyungmu?"
"Ah noona liat sendiri aja. Aku mau pergi keluar dulu. Daa, noona!"
Jihyung langsung buru-buru keluar dari kamar begitu aku hendak memintanya menunjukkan foto yang ia maksud. Hmm, kira-kira foto macam apa ya?
Biasanya ada sesuatu yang tidak beres kalau Jihyun sudah gelagat menjauh dariku seperti tadi.
"ASTAGA!"
Aku memekik kesal. Bukan karena foto. Bukan! Bahkan aku belum sempat mencari foto yang Jihyung maksud. Aku memekik karena Jimin yang tiba-tiba datang mengagetkanku.
"Kamu makim cantik aja sih. Gemes deh!" Ujarnya sambil mencubiti kedua pipiku.
"Kamu abis perform di mana tadi malem?"
"MMA. Kamu gak nonton yah?"
Yaaah, kalau boleh jujur sih, aku tidak tahu jadwal dia seperti apa. Makanya tidak heran kalau aku mengandalkan Jihyun untuk urusan mantau memantau kakaknya yang suka tebar pesona.
"Aku kecapekan makanya gak sempet nonton kamu. Maaf ya."
"Gak masalah asalkan kamu tetep smile kayak gini. Aku suka."
"Hmm gimana sebagai gantinya, kita nonton perform kamu tadi malem barengan?"
Jimin mengangguk setuju atas ajakanku. So, mari kita lihat alasan Jihyung 'mengadu' padaku.
Aku mengambil iPad miliknya dari dalam kamar lalu membuka aplikasi YouTube. Tanpa perlu mengetikkan apa yang hendak kami tonton, thumbnail perform mereka sudah tersaji di halaman utama.
Hmm, YouTube memang jadi partner yang mengerti hati Kpopers yaa.
Aku tidak menemui letak tebar pesona Jimin kali ini pada video full performance mereka. Namun tanganku tergelitik mencari 'Jimin Focus Cam' dan kebetulan paling atas muncul Jimin dengan Spring Day-nya.
"Lho kenapa kamu pengen nonton itu?"
"Aku suka part kamu di sini."
"Berarti part lagu lainnya gak suka?"
"Bukan gitu. Di sini kan kamu kayak menderita gitu. Aku kan suka Jimin yang menderita wkwk."
"Pujian sama cacian sekarang tipis ya, sayang?"
"Lebih tipis lagi kalo kamu suka tebar pesona ke aku terus ke cewek lain."
"E--eh iya Jihyun udah balik ke Busan? Kok sepi?"
Tuh kan. Langsung banting setir dianya. Dasar kardus indomie.
Sementara dia sibuk mengalihkan pembicaraan, aku tetap fokus menonton penampilannya semalam.Kuakui mereka terlihat seperti malaikat walaupun hanya bermodal kemeja putih polosan. Tapi, satu hal mengganggu kenyamananku. Ahhh--tidak. Bukan cuma satu. Tapi banyakkkk.
"PARK JIMIN!"
"Yes, Mrs. Park?"
"Come here and tell me bout your tepe-tepe."
"Hah? Tepe-tepe?"
"First, baju kalian putih dan itu kegedean banget!"
"Terusss masalahnya di mana sayang?"
"Nomor satu itu aku bisa terima. Tapi kenapa kamu gak pake kaos atau whatever yang bisa nutupin aurat!"
"Aku gak buka-bukaan baju sayang. Suer!"
"IYA SIH GAK BUKA BAJU. TAPI KAMU MUTER SANA SINI LONCAT SANA SINI BAJU KAMU KEANGKAT SAYANGKU PARK JIMIN."
"Aaahh, jadi itu masalahnya."
"KOLOR KAMU TUH LHO KE FOTO!"
"Kan udah sering sayang. Gak masalah kan?"
"SEKALIAN AJA PAMERIN TUH ASET KAMU BIAR KENA FOTO. DUH EMOSI TINGKAT PROVINSI."
"BESOK LAGI KALO PERFORM GA USAH PAKE KOLOR BIAR MAKIN BISA TERBANG YA!"
===== the end =====
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS IMAGINE
RomanceKumpulan IMAGINE BTS x you Karya all admin BTS_WORLD . . . . Baca aja jamin gak nyesel deh p.s Mimin naronya asal, tapi nanti di akhir suka ada perapihan, jadi kalau mau tau sudah baca apa belom, tandain dengan vote atau comment yaa, sebagai penghil...