"Cewek gue."
Teman-teman sekolah Barta yang lain pada heran melihat cowok itu sering bersama Phoebe. Pulang pergi sekolah bareng, ke kantin bareng dan pulang dari kantin juga bareng. Tentu saja banyak pertanyaan yang dilemparkan teman-temannya yang lain.
Barta hanya diam ketika Phoebe menggandeng lengannya, manja-manjaan atau merengek. Biasanya Barta hanya satu atau dua kali saja jalan sama cewek yang sama. Tidak pernah sedekat ini di sekolah.
Barta tidak suka sama sebuah hubungan. Meskipun sering dekat sama banyak cewek, tapi selalu mengaku sebagai temannya. Tidak pernah mengenalkan sebagai pacar.
Mereka mengenal Barta sebagai raja PHP selama ini. Jalan selama seminggu sama seorang cewek, terus pindah lagi sama cewek lain. Pindah lagi sama cewek sekolah lain atau adik kelas. Semua di dekati, tapi tidak pernah berakhir jadi pacar.
"Beda lagi sama yang dulu? Wah... lo raja php ya. Itu Tasya cinta mati sama lo, Bar." Max menggeleng dramatis.
"Mereka temen. Cewek gue ini, Phoebe!" Tekan Barta kesal.
"Udah..., jangan diperpanjang lagi! Intinya Phoebe cewek Barta. Mulai sekarang Barta nggak akan jalan sama cewek lain lagi!" Stef harus turun tangan untuk menghentikan mereka. Barta masih kesal, sedangkan Phoebe tetap diam di sampingnya.
Cewek itu sedang makan nasi goreng. Barta memaksanya makan karena tadi pagi Phoebe hanya makan dua gigitan roti. Setelah itu mual dan tidak nafsu lagi.
"Oke, gue ngerti!" Max manggut-manggut. "Akhirnya jelas juga hubungan lo." Cibirnya.
Stef memutar bola mata melihat Barta yang sedang mendengkus. Dia menyadari perubahan Barta sejak memberikan undangan pernikahannya beberapa hari yang lalu. Cowok itu sama sekali tidak menyukai hubungan tersebut. Barta sang petualang yang masih ingin bebas.
"Bee nggak kuat lagi makannya." Phoebe menatap Barta penuh harap. Cowok itu menoleh pada piring Phoebe yang masih tersisa setengah. Dia menatap Phoebe tajam, menyuruh menghabiskan sisanya.
"Sisa sedikit lagi tuh. Habisin!"
"Tapi..."
"Nanti aku beliin es krim." Phoebe langsung berbinar. Dia mengangguk dan kembali makan, rasa mualnya langsung hilang dalam sekejap. Phoebe menyukai es krim sejak kemarin. Melihat Citra sedang makan es krim berdua dengan Kevin membuat Phoebe tidak sabar memakannya.
Langsung meminta pada Barta untuk membelinya. Phoebe tidak mau menerima pemberian Citra, dia inginnya dibeli langsung oleh Barta. Phoebe baru tahu kalau Citra dan Kevin suka makan bareng dari satu kemasan. Citra mau menerima bekas Kevin, begitu juga sebaliknya. Phoebe mengerjap tidak percaya, dia mengira Citra menolak enggan.
Parahnya lagi, Citra cemberut ketika Kevin mempermainkan Citra yang sudah membuka mulut tetapi Kevin malah makan sendiri. Buru-buru merampas dan tidak mau membagi pada Kevin lagi.
Kalau Phoebe tidak bersuara, Citra dan Kevin asik sendiri dengan dunia mereka. Tapi adanya gangguan suara dari Phoebe, Citra buru-buru mengembalikan pada Kevin lagi. Citra menunduk malu, langsung dijadikan bahan ejekan sama temna-teman mereka.
"Bee udah habisin." Phoebe menunjukkan piringnya pada Barta. Barta mengangguk puas, Phoebe tidak susah di atur kali ini.
Tidak ada yang lebih bahagia bagi Phoebe selain mendapat es krim dari Barta hari ini. Sehingga ketika selesai istirahat, cewek itu langsung kembali ke kelasnya. Barta berjanji nanti mereka mampir ke kedai es krim yang menjual banyak rasa dan variant.
"Bini lu manut banget ya." Goda Stef menyeringai sembari menatap kepergian Phoebe dari kantin.
Barta berdecak. "Cewek gue!" Ucapnya memperingati.
Stef memutar bola mata. "Di sekolah pacar, di rumah bini. Enak bener hidup lo!"
Barta berdecak kesal. "Kalau ada yang tahu, mati lo, Stef!"
Stef tergelak senang, sedangkan Barta makin kesal padanya. Romeo lagi males ikutan bikin masalah, dia dan Queensha sedang berperang dingin. Cewek itu makin mendekati Citra jika ada masalah. Akhirnya Kevin juga sendiri, ceweknya dikekepin sama Queensha di perpustakaan.
***
Jakarta, 02.10.18
Hollah... gimana part ini?
Masih mau lanjut?
Yuhu, spam komen ya untuk part selanjutnya.
Bee bini manut. Dijual murah.
Dua ribu dapat tiga.
Bini manut... bini manut...
Follow ig. ila_dira dan novel.dira
KAMU SEDANG MEMBACA
His Girlfriend [TERBIT]
Novela JuvenilSUPAYA NGGAK BINGUNG, BACA SESUAI URUTAN! 1. CRAZY POSSESSIVE (TERBIT) - SELF PUBLISH, PESAN DI GUA AJA - 2. EX (TERBIT) - ADA DI GRAMEDIA - 3. HIS GIRLFRIEND (TERBIT) - ADA DI GRAMEDIA - 4. QUEEN (PROSES TERBIT) ADA JUGA SPIN OF YANG BERHUBUNGAN DE...