Hari ini umur Alen tepat 1 bulan. Devin dan Ken sangat senang setiap hari nya. Ken menunda pekerjaan nya sebagai model sampai Alen berusia 3 bulan. Tidak ada yang mengeluh dari mereka berdua. Mereka benar-benar menjaga Alen seperti anak kandungnya. Sungguh, Tuhan memberikan Alen ke tangan yang benar.
Ken tidak memerlukan bantuan baby sitter atau maids untuk membantunya menjaga Alen, dia menjalankan semuanya sendiri. Memandikan Alen sendiri, Menidurkan Alen sendiri, dan menemani Alen tidur di kamar doraemon milik Ken. Sesekali Ken meminta bantuan Alifah menjaga Alen sebentar untuk sekedar mandi atau makan bersama Devin.
Alen anak yang pintar. Dia tidak rewel sama sekali. Tapi, sesekali Ken dan Dev bangun tengah malam karena Alen haus.
Seperti saat ini, Ken sedang dikamar Alen. Alen terbangun dari tidurnya karena popok nya tembus. Dan Ken harus menggantikan nya. Tentunya, Devin tidak membiarkan Ken sendirian menggantikan popok Alen, Devin tetap bangun dari tidurnya untuk menemani Ken menggantikan popok Alen, walaupun tidak ikut serta dikarenakan Ken bilang biar dia saja.
Setelah selesai menggantikan popok dan baju. Ken menggendong Alen seraya ingin menidurkan nya lagi.
" Mas, Apa aku boleh minta tolong?. " tanya Ken.
" Tentu sayang. "
" Tolong bikinin Alen susu. " ucap Ken dengan senyum.
Devin tersenyum dan pergi untuk bikin susu.
Devin kembali dengan tangan kanan nya yang memegang susu untuk Alen. Dan langsung memberikan nya pada Ken.
" Terimakasih Mas. " ucap Ken yang dibalas ciuman Kening dari Dev.
" Mas, tidur lagi saja. Besok kan masih harus ke kantor. " kata Ken.
" Tidak mungkin aku membiarkan Istri ku terjaga larut malam. Biarkan aku menemanimu,sayang. Lagi pula, aku boss nya, telat pun tidak masalah,bukan?." jawab Devin.
Ken tersenyum menanggapi.
" Ternyata benar kata Papah, kau terlalu banyak omong sekarang. Kemana Devin yang dingin kaya kutub tidak tersentuh?. " ucap Ken.
Devin tersenyum,
" itu karena aku terlalu Cinta pada istriku. Aku tidak akan membiarkan dia berlama-lama melihat sifat monsterku. " jelas Devin membuat Ken tersipu malu.
Alen yang berada digendongan Ken telah tidur kembali. Perlahan Ken meletakkan Alen di box tidurnya.
" Alen sudah tidur, ayo kita ikut tidur kembali. " ucap Ken.
Devin hanya mengangguk dan mengikuti Ken kembali ke kamarnya yang memang disebelah kamar Alen.
--
Devin telah bersiap untuk ke kantor, Ken mengahampiri Devin dan merapihkan kembali dasi Devin.
Tokk.. Tokk..
Pintu kamar mereka terketuk. Ken berjalan ke pintu untuk membukanya, dan melihat Alifah.
" Sarapan sudah siap nona. " ucapnya.
" Ya, nanti kita akan kesana. "
" Baik nona, saya permisi. " pamitnya.
Ken mengangguk ke Devin,
" Mas duluan saja ya Sarapannya. Aku ingin menjaga Alen. " ucap Ken.
" Tidak sayang kau harus menemaniku sarapan. Bukan hanya menemani, kau harus ikut sarapan juga. Biar Alen alifah yang menjaganya. " ucap Devin,
Ken hanya mengangguk mengikuti apa kata Devin.
Devin merangkul pinggang Ken berjalan bersama ke Meja makan.
Ken mengambilkan dua helai roti bakar dengan selai cokelat keju untuk Devin dan Dirinya.
--
Selesai makan, Ken menuju kamar Alen dan melihat Alen sedang di gendong dengan Alifah dengan mata yang sudah terbuka.
" Rupanya sudah bangun ya anak mommy. " ucap Ken seraya mengambil Alen dari gendongan Alifah.
" Terimakasih Alifah sudah menjaga Alen selama saya sarapan. Sekarang, gantian kamu yang sarapan. " ucap Ken.
Alifah mengangguk,
" Sudah tugas saya nona. Sama-sama, saya permisi dulu. "
Ken mengangguk, dan berjalan keluar untuk menemui Devin yang akan berangkat Kerja.
Devin mencium Alen,
" Baik-baik sama mommy, jangan rewel-rewel ya sayang. " ucap Devin seraya mencium Alen.
Dan langsung mencium Ken.
" Hati-hati di rumah sayang. Aku jalan dulu. Jangan lupa makan. Malam ini aku lembur. " ucap Devin.
" Iya daddy, hati-hati di jalan Daddy. "
Devin masuk ke mobil dan Adam menjalankan mobilnya
--..
Haii
Update nih,
Spesial ultah bokap ini part,
Besok ultah bokap.
Happy born day daddyeah.
Jangan lupa vomment.
Thx u
Btw ultah bokap tgl 16-oktober 2018..
#151018
KAMU SEDANG MEMBACA
Never Alone (SELESAI)
Romance" Aku tidak ingin dijodohkan dengan perempuan yang sama sekali tidak aku kenal. Aku benci saat-saat seperti ini. Dimana aku harus menentukan pilihanku menikah atau tidak? Tapi tetap saja akan menikah." -Devin Valreand Reivano "Bahkan umurku masih...