Perjalanana swara terhenti akibat hujan deras dan jalanan macet total
Sudah setengah jam ia menunggu mobil jalan namun yg ia lihat di depan kemacetan belum juga usaiIa melihat ponsel nya sesekali ia main kan sambil menunggu
"Ya ampun pak kapan macet nya akan usai lama sekali,"ucap swara melihat ke arah depan mobil
"Nyonya seperti nya kita akan terjebak di sini semalaman nyonya hujan yg semakin deras membuat jalanan semakin susah untuk di lewati,"ucap supir
"Ya ampun lalu kita akan terus menunggu,baik tunggu lah aku akan turun dan bertanya pada orang yg ada di tepi jalan itu."ucap swara membuka pintu mobil
"Nyonya tunggu biar aku saja nyonya diam lah di mobil,"ucap supir
"Tidak aku tidak akan lama biar aku yg bertanya,kau tunggu di mobil."ucap swara ia pun membuka pintu mobil mulai turun dengan hujan deras swara menyebrang jalan menuju ke beberapa orang di bahu jalan"Permisi bibi apa jalanan di depan masih macet,"tanya swara pada seorang ibu-ibu
"Nak jalanan macet sekali mungkin untuk malam ini kau tidak akan bisa pergi dari sini,lihat lah mereka juga memutuskan untuk meninggalkan mobil nya dan mencari penginapan di sekitaran sini,nona jika ku mau tak jauh dari sini ada hotel dan kau bisa menginap untuk malam ini,dengar aku sarankan sebaik nya kau menginap dan ganti baju mu sebelum kau masuk angin."ucap sang ibu-ibu
"Baik lah bibi aku permisi,"Swara pun kembali menuju mobil ia kembali duduk di kursi mobil belakang dengan badan Basah kuyup"Nyonya baju mu basah apa tidak sebaik nya mencari penginapan dengan begitu kau bisa ganti baju mu jika tidak kau bisa sakit,"ucap supir memberi saran
"Tidak aku bisa mengeringkan badan ku di mobil dengan handuk yg aku bawa
Kita sebaik nya menunggu saja di sini siapa tau sebentar lagi jalanan nya kan normal kembali"ucap swara ia pun mengeringkan rambut nya dengan handuk dan membalut
Badan nya dengan kain yg cukup tebal yg ia bawaDi rumah Kavita mondar mandir di depan pintu kamar nya menunggu sanskar pulang
"Kavita sedang apa kau?"tanya ragini yg melihat Kavita
"Ragini kau,,aku,emm aku sedang menunggu,,,emm maksud ku aku tidak sedang apa-apa aku hanya,,,tadi aku habis dari dapur mengambil Air minum dan sekarang aku akan kembali ke kamar,lalu kau?"tanya balik Kavita
"Owhh aku dari kamar nenek dia kaki nya sakit aku memijat nya tadi,baik lah aku pergi dulu ke kamar."ucap ragini pergi
Kavita menghela nafas lega
"Dasar wanita tukang bohong aku tau betul apa yg sedang kau lakukan kau berharap bukan,"ucap ragini dan pergi ke kamar di kamar ragini mengingatFlashback
"Nenek kau menyuruh swara ke rumah orang tua nya,tapi nenek kau tau kan Kavita dia di sini akan leluasa melakukan apa pun yg dia ingin kan pada sanskar,apa lagi dengan kepergian swara,ucap ragini memijat kaki parvati
"Nenek mu ini tidak sebodoh itu ragini,mana mungkin aku akan memberikan kesempatan pada wanita itu untuk melakukan sesuatu di rumah ku sendiri,aku menyuruh swara pergi ke rumah ayah nya tapi lihat saja nanti semua akan berjalan dengan lancar aku hanya berusaha menjauhkan cucu ku dari mata jahat ,"ucap parvati tersenyum
"Maksud nenek"tanya ragini penasaran
"Aku membuat rencana yg tidak pernah kalian duga,,sini aku bisikan ,,,"parvati membisikan sesuatu pada ragini😁
"sekarang coba kau lihat Kavita dia pasti sedang menunggu sanskar di luar Karna dia berpikir dia yg akan menyambut sanskar pulang dari kantor."ucap parvati tersenyum
"Wahh nenek kau sangat jenius kau merencanakan ini semua😄😄😆"ucap ragini tertawa bersamaFlashback end
Ragini tertawa sendiri di kamar nya mengingat pembicaraan nya bersama nenek nya ituDi sisi lain swara merasa kedinginan di dalam mobil sedangkan mobil belum bisa melewati kemacetan
Terdengar suara ponsel supir berbunyi sang supir pun melihat ada pesan masuk di ponsel nya
"Nyonya aku akan mencari air hangat
Untuk mu kau tunggu di sini."ucap supir keluar dari mobil
Swara menggosok-gosok telapak tangan nya untuk sedikit menghangatkan tubuh nyaDi luar mobil supir terlihat mendatangi. Sebuah mobil putih yg lumayan jauh di belakang mobil yg ia bawa
Seseorang keluar dari mobil
Menyambut kedatangan sang sopir"Tuan mobil nya ada di depan sana dan ini air hangat yg sudah aku belikan untuk nyonya dia kedinginan karena tadi dia keluar dari mobil untuk bertanya pada orang
"Baik lah sekarang kau bawa mobil ku kembali aku akan pergi ke mobil yg kamu bawa untuk menggantikan mu"ucap nya
Di rumah Kavita masih menunggu kepulangan sanskar seseorang terlihat datang dari arah pintu masuk dengan jas dan tas kantor nya
Kavita segera turun untuk melihat siapa yg datang
Dengan berharap jika yg datang adalah yg ia tungguParvati memperhatikan nya sedari tadi gerak gerik Kavita
Parvati tersenyum melihat tingkah nyaDi mobil swara masih kedinginan karena baju nya masih basah
Sambil menunggu supir kembali"Ya ampun kemana dia
Dia bilang ingin membeli air hangat untuk ku tapi lama sekali dia,"ucap swara tak kuat menahan dinginSeketika ia merasakn sesuatu
Dan,,,
"Haaaasiii,,,🤧🤧
Swara bersin dan wajah nya mulai pucat akibat kedinginan,"Ya ampun dingin sekali
Sampai kapan akan terus terjebak macet di sini"ucap swara menggosok lengan nyaTak lama kemudian seseorang membuka pintu mobil nya
Namun ia tak mengenali nya baju yg ia kenakan sangat beda dengan yg di pakai sopir nya tadi dengan wajah yg tertutup oleh kupluk baju switer yg ia kenakan ia duduk di samping swara kursi belakang mobil"Eehhh kau siap,kenapa aku masuk ke mobil ku,heeyyy,,,"ucap swara terkejut dan sedikit takut karena ia belum tau siapa yg memasuki mobil nya
Swara terus menyingkir ke pinggir kursi mobil menyisi menjauh dari nya
Ia benar-benar takut dengan sosok yg memakai switer berkupluk tersebut
Diam-diam swara melepas sebelah sandalnya berjaga jika ia macam-macam"Berani nya dia masuk ke mobil ku tanpa ijin,lihat saja jika dia berani macam-macam akan ku pukul dia dengan sandal ku aku tidak akan memberi ampun pada nya,"ucap swara dalam hati
Sosok itu pun menutup payung nya nya dan menutup pintu mobil
Saat ingin berbalik menghadap swara,
Tanpa menunggu swara memukul nya dengan sandal yg ia pegangBuuk,,,beukk,,,buuk,,
"Siapa kau eeemmmm berani-beraninya kau masuk ke mobil ku,keluar ayo keluar jika tidak aku akan berteriak dan terus memukul mu,,ayo keluar,,
Buuk,,Bukk,,
Swara terus memukul nya dengan sandal
"Aaawwww,,aduh,,aduhhh heyy hentikan sakit,,,kenapa kau terus memukul ku,,"ucap nya menghalangi dengan lengan nya
"Tidak aku tidak akan berhenti sebelum kau keluar dari mobil ku"ucap swara sambil terus memukul
"Tunggu aduh,,awww aku akan memberitahu mu jika kau berhenti memukul ku,seketika dia membuka kupluk baju nya hingga wajah nya terlihat
Seketika itu juga swara terkejut melihat wajah nya, swara membulatka mata nya dan menghentikan pukulan nya
"Kau,,,😨😨😨"ucap swara
![](https://img.wattpad.com/cover/203810615-288-k583094.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjanjian Cinta
عاطفيةmengisahkan seorang gadis yg bernama swara hanya berprinsip pada keyakinan nya sendiri. sehingga bertemu dengan seorang pria bernama sanskar yg di haruskan hidup dengan nya bersatu nya dengan ikatan pernikahan menjadi awal sebuah ujian bagi merek...