GENG SALVATRA [Vis. SEVENTEEN] [TERBIT]

31. Gibahin Salvatra.

Shopia sedang makan siang seorang diri di kantin. Tiba-tiba Bulan, Alynna, Azrana, Mawar dan Arindha datang menghampirinya. Shopia menggeser duduknya agar mereka cukup disatu meja. Shopia sudah tahu alasan kedatangan kelima gadis itu pasti untuk menanyakan anggota inti Salvatra.

"Mau nanya apa?" Tanya Shopia langsung.

"Anak Salvatra masuk enggak?" Tanya Azrana.

"Bukannya lo udah putus sama Agoy? Kenapa masih nanyain dia?"

"Bukan masalah Agoy, tapi Ferre juga enggak masuk kelas. Makanya kita nanya anak Salvatra yang lain masuk atau enggak?" Arindha meluruskan.

"Kelas gue cuma ada dua belas orang. Sisanya ikut tawuran." Jawab Shopia enteng. "Hari ini juga sekolah sepi banget kan."

"Tawuran kenapa lagi?" Tanya Alynna.

"Semenjak Azrana sama Yoga putus, lo semua udah enggak tau apa-apa ya?" Mereka diam. "Padahal Arindha sama Ferre masih pacaran kan?" Tunjuknya pada Arindha duduk disampingnya.

"Tinggal jawab apa susahnya sih." Kesal Alynna.

"Salvatra bales dendam sama Chicago karena kemarin Agoy di tahan dan dipukulin." Ucap Shopia. "Mereka enggak terima anggota Salvatra dikeroyok sama Chicago."

"Terus?"

"Yang gue denger sih, katanya Salvatra mau serang SMA Cassablanca dan mau bakar basecamp Chicago."

"Apa itu enggak keterlaluan?" Gedik ngeri Bulan.

"Itu sih udah hal yang wajar buat Salvatra vs Chicago. Udah dari dulu mereka saling serang."

"Ide siapa?" Tanya Alynna.

"Pentolan Salvatra, siapa lagi kalo bukan Kibum, Elang sama Aceng." Jawab Shopia tanpa beban.

"Lo tau enggak mereka selesai jam berapa?"

"Enggak tau. Coba aja lo ke warung tenda."

Mereka semua menatap Arindha. Arindha yang mendapat tatapan, ia bingung maksud tatapan semuanya.

"Kenapa?" Tanyanya bingung.

"Telpon Ferre, dia lagi dimana sama siapa? Kenapa enggak masuk sekolah." Desak Alynna.

"Kenapa gue?"

"Cuma lo yang jadi pacarnya salah satu anggota Salvatra."

"Lo aja, Shop. Lo juga kan lagi pdkt sama Aryan." Tunjuk Arindha.