1. CEO JEON [M] ✓

85

Aku boleh minta 400 komen dari kalian tanpa ada kata N E X T ngk😁😁 kalo ngk boleh juga ngk papa😅😅

Budayakan vote serta komentar kepada setiap karya seseorang gaiseuuu.. saling menghargai itu pilihan paling terbaik daripada jadi pembaca 'numpang!

Jangan lupa baca note setelah TBC!

• I HOPE YOU ENJOY GUYS •

"Berhenti berkhayal... aku tak akan mengijinkan mu menikahi adikku." ujarnya dengan wajah datar.

Pria ini lalu melanjutkan kegiatannya yang sempat tertunda barusan, memajang foto tadi pada dinding ruang tamu tentu saja.

Keadaan mulai sunyi, Rann memegangi lengan Taehyung dengan tatapan sendu sementara lelaki bemarga Kim ini hanya dapat tersenyum paksa.

"Tidak apa-apa, dekat denganmu saja, itu sudah cukup... terimakasih untuk waktunya selama ini..." ujarnya lantas melepaskan tangan Rann dari lengannya kemudian keluar dari rumah setelah menarik satu helaan napas.

"OPPA!! Kau menghalangi cintaku tau tidak?! Lihat! Taehyung Ahjussi jadi pergi!" , "Aku tidak terkesan peduli sama sekali."

Rann menghentak-hentakan kakinya kesal layaknya anak kecil. Ia memberontak, menangis lantas duduk di sofa ruang tamu ini dengan isakan serta ocehannya.

"Oppa tidak tau seperti apa perasaanku! Tolonglah! Aku sudah dewasa! Jangan mengekangku seperti anak kecil saja!"

Jungkook menahan amarahnya itu dalam-dalam, ia mencoba bersabar meskipun sulit rasanya. Pria ini lantas memasang paku agar foto ini tertempel sempurna pada dinding tersebut. Namun sekali lagi fokusnya menghilang karena Rann terus saja mengoceh tidak jelas soal Taehyung.

"Oppa dan Anna Eonni juga dulu tidak di restui oleh Kakaknya Anna Eonni! Sekarang apa Oppa tega melakukan hal yang sama terhadap---"

BRAK!!

Jungkook memukul palu itu pada dinding ruangan hingga bunyinya terdengar menggelegar dan membuat suasana seketika hening, hanya terdengar suara tangisan adiknya.

Ia menutup kedua matanya sebentar kemudian kembali melihat kearah Rann yang memegangi istrinya ketakutan.

"Oppa hanya ingin menjagamu dari---"

"Oppa, tidak baik kau terus mengekang dia seperti ini, lagipula kau itu kan temannya Taehyung Oppa? Aku yakin kalau dia melakukan sesuatu pada adikmu, kau masih bisa melindunginya. Tolong beri Rann kesempatan, kalau bukan karena adikmu, paling tidak lakukan itu demi aku."

Jungkook terhenyak di tempatnya saat Anna mulai berani mencampuri urusannya. Ia ingin marah, hanya saja dirinya teringat kembali bahwa Anna adalah wanita yang sangat ia cintai. Wanita yang tidak pantas dirinya kasari maupun maki.

"Hiks, aku hanya mau dengan Taehyung Ahjussi... dia bahkan tidak mempermasalahkan aku yang kuliah..."

"...... kau serius mencintai dia?" Rann mengangguk masih dengan memeluk kakak iparnya.

Lelaki ini menutup kedua matanya rapat lalu melangkah keluar rumah untuk menemui seseorang.

Benar, tepat pada dugaannya, Taehyung belum pergi darisini.