12

2.2K 181 3
                                    


01:20 menjelang sore.
Shani sedang duduk di balkon kamar ponselnya bergetar tanda pesan masuk.

Sisca
Shan kite² lagi di tempat biasa joint lah.

Shani
Otw...

Karna shani juga merasa bosan sedari tadi hanya duduk dan berjalan dirumah tampa melakukan apa pun karna semua sudah ada yang mengerjakan, shani pun langsung menyetujui ajakan teman²nya itu.

Karna di rumah oma rany hendra juga anak² rany sedang pergi shani hanya berpesan pada art jika orang rumah bertanya dia sedang pergi kemana.

shani menghampiri pak brian meminta untuk mengantarnya.
"ada yang bisa saya bantu non?" tanya pak brian.

"pak bisa tolong anterin saya?" tanya shani.

"Bisa non, marii" ucap pak brian lalu menuju mobil dan membukakan pintu mobil, shani masuk dan mobil pun berjalan.

Skipp

Sesampainya di tempat tujuan.
"bapak pulang aja nanti saya bisa pulang sendiri" ucap shani pada pak brian.

"tapi non nan-" ucapan pak brian terpotong.

"tenang aja Gracia nga akan marah, saya jamin" sahut shani lalu keluar dari mobil,

Mobil pak brian pun berjalan, setelah itu shani berjalan masuk ke cafe yang disana sudah ada Sisca dan feni, sebelum ke meja shani memesan minuman lalu berjalan ke meja dua orang itu.

"wessappp shannn" ucap sisca.

"Biasa aja kalik" sahut shani.

"ye ilaaahhh Mrs Gracia" sahut feni.

"Apaan sih fenn" ucap shani sedikit sebal.

Pesanan shani datang, dan shani pun menyeruput minumannya.

"Gimana kabar laki lu shan?" tanya sisca.

"iya nga pernah liat luu dianterin dia atau foto bareng dia mungkin" sahut feni melihat shani.

"Dia baik² aja" sahut shani.

"lahh singkat amat" sahut sisca.

"lu masih dicuekin ama gracia?" tanya feni lagi.

"ya gitu dehhh" sahut shani.

"nerbener tu orang, bini diangurin" ucap sisca.

Saat mereka asik berbincang² pintu cafe terbuka menampakan gracia anin dan nads yang masuk.

"ehh² shan itu bukannya laki lu sama cewek² tu" ucap sisca yang melihat gracia masuk, shani dan feni pun melihat ke arah pintu masuk.

"iya deh shan itu gracia!" sahut fenii

Tak sengaja juga Anin melihat shani dan teman²nya.

"Gree itu bukannya shani sama teman²nya ya?" tanya feni sambil mengkode gracia.

"Iya" sahut gracia datar.

"lahh gitu doang?" sahut anin melihat gracia bodoamat.

"ayo gua ga punya waktu banyak kita harus cepat selesaiin kerjaan ini" ucap gracia.

Tiba² anin menarik nads ikut serta dengan anin dan meninggalkan gracia.
"yee ilahh ditinggal pula!" gumam gracia.
lalu gracia berjalan masuk dan memesan juga untuk anin dan nads.

Anin dan Nads menghampiri Shani sisca feni.
"Ehh shan kamu disini juga" tanya anin.

"Iya nin" sahut shani.

Last ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang