89

1.7K 241 31
                                    

Setelah kejadian tadi gracio tidak kembali ke kamar rawat shani, shani gelisah dan memutuskan untuk pulang saja lagi pula shani sudah merasa baik.

Shani yakin gracio pasti dirumah, shani harus menjelaskan segalanya pada gracio kesalahpahaman ini tidak boleh menghancurkan hubungan mereka.

Shani tidak mau lagi harus kehilangan gracio untuk ke sekian kalinya.
"itu ngak boleh terjadi" gumam shani.

Shani sampai dirumah dan bergesa gesa dan langsung naik ke atas ke kamar tapi tidak ada gracio dan shani berlari ke kamar chloe thea juga tidak ada gracio dan shani pergi ke ruang kerja tidak ada juga gracio.

"kamu kemana geee...hiks..." isak shani khawatir...

drtttt....drt....

shani mengambil ponselnya yang masih didalam tas yang shani bawa sejak tadi, shani mengangkat telponnya

+628....
hallo dengan bu shani?

ya saya sendiri, ini siapa ya?

Kami dari pihak rumah sakit ingin memberitahu kalau pasien atas nama Gracio sedang dirawat di ICU karna mengalami kecelakaan, apa benar ibu keluarganya?

Pag....
ponsel shani jatuh begitu saja dari tanggannya....

hallo apa ibu masih ditempat? jika ibu keluarganya tolong segera datang ke rumah sakit kasih bunda karna dokter perlu persetujuan pihak keluarga untuk tindakan oprasi.

Deg......

Shani terdiam waktu seakan berhenti...
"G....g..eeeee" gumam shani masih terpaku ditempat....

thea baru saja sampai dirumah dan tiba² thea melihat shani turun terburu² dari tangga...

"Ci....hati² nanti jatuh" ucap thea sambil menghentikan shani....

"Theaa......g...gra..gracio" ucap shani terbata bata....

"Cii tenang dulu, koko kenapa?" tanya thea.....

"Thea gracio hiks..hiks..." ucap shani sambil menagis....

"Ci plis tenang dulu ada apa sih jangan bikin aku takut dehhh..." ucap thea...

"Gracio theaa...gracio kecelakaannn..." ucap shani dalam isak tangisnya...

"APA....?" ucap thea dengan suara keras...

flasback

gracio mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang gracio terus mengumpat disepanjang jalan.

"Bodoh....pria bodoh" ucap gracio memaki diri sendiri...

saat lampu merah gracio berhenti, gracio memukul stir mobilnya kuat...
"sampai kapan aku harus kayak gini Tuhan? aku capek!" ucap gracio dengan mata berkaca²....

saat sibuk mengumpat gracio melihat nenek² yang kesusahan menyebrang...

"ckkkkkk...."

Gracio keluar dari mobil lalu berlari pelan ke arah nenek itu....
"saya bantu nek" ucap gracio lalu mengiring nenek itu melewati jalan dengan hati²....

setelah sampai disebrang anak nenek itu menghampiri gracio....
"ya Tuhan mahh...kan aku udah bilang tunggu aja disebrang..." ucap anaknya itu...

"maaf abisnya kamu lama..." ucap nenek itu....

"eee makasih ya cuk udah bantu nenek nyebrang" ucap nenek itu...

"sama² nek lain kali jangan nyebrang sendiri ya nek bahaya soalnya" ucap gracio nenek itu mengangguk...

"makasih ya mas udah nolongin mamah saya, kalo ngada mas saya ngak tau gimana mamah saya tadinya" ucap anak nenek itu...

Last ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang