Last Man

02

Gracia baskara Anak tunggal Dari Almarhum Adipati putra baskara dan Nanditha dan cucu dari Maharani Baskara dan almarhun broto baskara.

Gracia tinggal bersama omanya Maharani Baskara Dan anak dari maharani dan broto, Rany putri Baskara adik dari almarhum adipati ayah gracia yang biasa gracia pangil momy rany juga sudah berkeluarga dia punya 2 anak perempuan dari suaminya yang bernama Hendra anak pertamanya bernama Firly Baskara tua 3 tahun dari gracia dan anak keduanya Anaya Baskara.

Nandhita ibu dari gracia meninggalkan gracia dan ayahnya demi laki² lain saat gracia berusia 5 tahun, nandhita ketahuan berselingkuh oleh Adipati dan mereka memutuskan untuk berpisah gracia sempat ikut bersama ibunya tapi gracia mendapat perlakuan tidak mengenakan dari ayah tirinya dia di siksa hingga mendapat banyak memar dan luka lebam di sekujur tubuhnya dan membuat mentalnya terganggu.

Ayahnya meninggal saat gracia berusia 7 tahun dan dari semenjak itu gracia dibesarkan oleh maharani baskara omahnya dan Rany tantenya.

Selama proses hingga tumbuh dewasa Gracia tidak kekurangan apa pun dia dicurahkan dengan semua cinta hingga dia tidak akan merasa dia tidak memiliki ayah dan ibu.

meski memiliki harta berlimpah dan semua fasilitas yang dia punya...
Dia tidak manja dia sanggat pekerja keras hingga membangun nama baik untuk diri sendiri juga keluarganya.

*****

Setelah kejadian di cafe kemarin berita tentang gracia dan shani menyebar hingga sampai ke telingga Maharani baskara sang omah, Berita tentang gracia dan shani bermunculan di surat kabar bahkan di berita².....

Gracia sendiri pun sudah melihat semuanya dan menyuruh anak buahnya untuk menghapus semua berita² tentang dia dan shani dan semua berita terhapus dalam waktu 30 menit saja tidak ada lagi berita mengenai Masalah dicafe kemarin.

Tapi bagi omah ini adalah sesuatu yang besar dan harus segera diselesaikan omah menyuruh beberapa orang kepercayaannya untuk mencari tau siapa gadis yang bernama "Shani indira" ini.

Dikediaman Shani, shani sedang di sidang oleh sang ayah, ibu dan kakaknya Shania, shani hanya menunduk mendengar semua emosi mereka padanya air matanya pun menetes tak terbendung.

Tiba² bel rumah berbunyi..
Art Keluarga Irawan membukakan pintu terdengar seseorang mencari irawan, Martha menyuruh Art membawa mereka masuk.

Mereka pun masuk irawan, martha dan shania berdiri melihat siapa yang datang mereka sedikit terkejut karna yang datang adalah maharani baskara omah dari Gracia baskara Dan Rany Putri Baskara tantenya gracia.

Omah pun tersenyum melihat ke arah irawan, irawan menghampiri omah,
sebenarnya irawan sudah kenal maharani baskara sejak dia bekerja pada almarhum suaminya maharani baskara.

"silakan duduk omah" ucap irawan yang mengarahkan omah pada sofa diruang tengah

"Terimakasih" sahut omah sambil tersenyum lalu duduk dan melihat ke arah shani yang tertunduk dengan mata yang sedikit basah.

"omah mau minum apa"? tanya martha sambil sedikit takut² pasalnya yang datang dia bukan orang biasa,

"Nga ngak usah, martha kamu duduk aja ada yang mau saya bicarakan" ucap omah yang membuat irawan sedikit was² pasalnya dia takut omah akan mengambil tindakan yang mungkin akan membuat perubahan.

Mereka pun duduk dengan posisi Rany didekat omah irawan dan martha shania dan shani.

"kita ke intinya saja, kedatangan saya kesini, saya ingin membahas tentang cucu saya gracia dan anak kalian shani"? ucap omah yang membuat keluarga irawan terkejut dan sedikit gelisah.

melihat irawan yang diam omah pun berkata lagi...

"Kami akan bertanggung jawab atas shani meski pun kami tau berita mengenai kehamilan itu adalah tidak benar adanya" ucap omah pada irawan, irawan pun sangat terkejut dia tidak tau apa dia harus sedih atau pun senang.