Banyak kesalahan dalam penulisan dan lainnya :,v
Comment aja ga masalah :) butuh bantuan dan dukungan :D
Semoga kalian senang! Jangan lupa like ,pencet bintang yaa :D
cuman unek-unek sematah :v
Selamat membaca...happy reading
***
(y/n) POV
Aku sebagai anak pemimpin Bighit,berhak untuk datang kedorm untuk menemui Appaku disana. Masalah yang sama seperti beberapa tahun yang lalu. Aku membutuhkan tanda tangan persetujuan dari Appaku untuk menyetujui aku berkuliah diluar negri.
Bertemu dengan anggota Boyband Bighit yang melejit saat ini merupakan hal biasa untukku. Cuman yang membuatku tidak terbiasa adalah ketika mereka melihat kearahku setiap kali aku datang. Percaya bahwa mereka emang punya mata buat ngelihat. Cuman guenya yang ngga terbiasa. Matanya ngincer kemana-mana. Apalagi yang biasa dipanggil Appa, Rapmons itu.
Ibu pernah bilang ke gue,bahwa gue itu bener-bener cantik. Sekali lewat bisa ngebuat cowok terpikat. Gue udah terbiasa. Cuman ngga enak aja,diliatin kayak begitu.
hhh...lanjut ke tadi.
balik ke Ayah dan gue tadi.
"appa! aku cuman butuh tanda tangan appa doang,selain itu sudah!" teriaku ke appa yang sedang berbicara pada produser.
Produser ini sedang berencana untuk membuat film bertajuk cinta BTS.
"anakku,pulanglah dulu,appa sedang membahas hal penting disini,nanti appa akan pulang cepat" kata appa yang sama sekali tidak menolehkan wajah kearahaku.
"appa sudah bilang berapa kali seperti itu?! appa lebih mentingin kertas buluk begitu ketimbang aku?!" kataku sambil membuka pintu dengan sangat keras.
"pak,lebih baik anda pertimbangkan lagi..saya masih bisa menunggu" kata produser ke appa.
"appa dengerkan! dia masih bisa nunggu! sedangkan aku?! kalau appa tidak segera menandatangani surat ini,aku bakalan ngebuang semua tanggung jawab yang appa berikan ke aku!" kataku membentak appa,dan keluar menutup pintu dengan bantingan yang sangat keras.
"dengarkan itu ap-"
"-pa..apa kau baik-baik saja?! maaf aku tidak sengaja" kataku memotong perkataanku dengan pertanyaan.
Aku melihat seseorang terjatuh karena terpantuk pintu yang kubuka tadi.
"a..ah gwenchana..ahaha" katanya sambil membuka tutupan tangan pada bagian hidung dan mulutnya.
"kau mimisan?! a..aku tidak bermaksud-" kataku terpotong,dan pantatku terdorong karena pintu yang menabrakku.
"(y/n)! appa minta maaf!!"
Ya,kejadian selanjutnya adalah dia ..bukan..bukan dia,tapi aku yang menciumnya.
"My First kiss?!!!" batinku mendelik kaget.
Aku segera menjauhkan tubuhku darinya.
"sialan! appa!" kataku membatin.
Namun dia merengkuhku kembali dan memelukku.
"jangan bergerak,kau mau aku culik?" kata orang yang memelukku.
Orang ini kelihatan masih muda,dan berusia sekitar 20 tahunan.
"k..kau mau apa? lepaskan aku?! aku teriak?! apa kau tidak tau?! aku anak siapa?!" kataku meronta mencoba melepaskan pelukannya.
Namun siapa sangka,kekuatannya jauh dariku. Dia berdiri,aku yang bertubuh mini dengan sendal peyot yang kupakai untuk pergi menemui appa pun diangkatnya dengan sangat mudah.
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS Imagines
FanfictionRead this! sebuah cerita cinta reader (y/n) dengan BTS ?❤ "To lose your path/Is the way to find that path." - BTS ((SLOW UPDATE))