IDOL (part 1)

1.6K 95 10
                                    

***

"Seharusnya kau tau bahwa mereka sedang menarikmu!" Kesal Jimin ke Jungkook.

Jungkook menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Hhh, seharusnya begitu. Yasudahlah, Hyung, biarkan saja. Aku juga tidak terlalu mempedulikan kaos putih itu." Ucap Jungkook.

"Hhh, padahal kau bisa meng--"

Jbrakk!! *Suara tabrakan.

"Hei Pd-nim?! Ada apa denganmu?!" Teriak Hoseok hampir tersedak minumannya sendiri.

Jklek. *Suara pintu mobil terbuka.

"Pd-nim?" Tanya Taehyung melihat Pd-nim keluar dari mobil.

"Ada apa dengannya?" Tanya Jin.

Seluruh member melihat kearah mana Pd-nim berjalan. Setelah melihat Pd-nim berhenti tepat di belakang mobil, mereka melihat Pd-nim mengatupkan kedua tangannya kearah wajahnya tapi tanpa menutupi matanya.

"Ada apa dengannya?" Tanya Taehyung.

Jklek. Namjoon membuka pintu dan keluar, yang langsung diikuti oleh keenam member lainnya.

"Ada apa Pd-nim?" Tanya Namjoon berjalan kearah Pd-nim.

"Aku harap kau tidak menabrak apapun." Ucap Jungkook berjalan malas.

"Mati kita.." ucap Namjoon yang tidak terlalu didengar keenam member.

"Apa? Aku tidak mendengarmu berbicar-- OMG.. Pd-nim!?" Ucap Hoseok yang berteriak setelah melihat sesuatu dibawah sana.

Kelima member sedikit berlari dan melihat apa yang dilihat ketiga orang didepan.

Taehyung menelan ludahnya.

"Hyung.. mati Hyung."

"K..Kenapa kau bisa menabraknya?!" Teriak Jungkook.

"Aku tidak mau dipenjara! Aku belum mau mati, apalagi dipenjara!" Teriak Hoseok.

"Kalian ini! Cepat bantu kita!" Marah Namjoon.

Namjoon menolong perempuan yang tengah tertabrak barusan.

"Dia berlari begitu saja, tepat didepan mobil ini dia berhenti. Aku belum sempat menginjak rem, dia sudah tertabrak." Jelas Pd-nim.

"Kita antar dia kerumah sakit." Ucap Namjoon.

"Kita di desa! Kau kira disini ada rumah sakit?!" Marah Suga ikut membantu.

"Kalau begitu angkat dia ke mobil. Antar ke perkemahan kita terlebih dahulu." Ucap Jungkook.

"Aku setuju. ---tunggu dulu, dia sudah terluka." Kata Taehyung melihat bagian bahu belakang perempuan tersebut.

"Aku takut itu karena tabrakan tadi." Ujar Hoseok ketakutan.

*

*

*

Di perkemahan.

"Bagaimana keadaannya?" Tanya Pd-nim melihat Namjoon mengobati perempuan yang tidak mereka kenal.

"Cukup buruk. Apa dari kalian sudah menghubungi kota?" Tanya Namjoon.

"Tidak ada yang bisa dihubungi, dan lagi, salju diluar benar-benar tidak bisa dijarah dengan mobil." Ujar Jin melihat kearah Jendela.

"Itu membuat kita harus berada disini sampai keadaan diluar benar-benar baik." Ucap Suga.

"Gadis ini sudah sekarat, kita harus menunggu apa?!" Ucap Hoseok sedikit membentak

BTS ImaginesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang