Dulu kata orang-orang kalau kita mencintai seseorang bukanlah melalui mata,melainkan dari hati. Kurasa hal itu adalah cerita rakyat kuno yang masih mengenal tata cara mereka sendiri. Hal kuno inilah yang masih membuat ia mengurungkan niatnya untuk mencintai mereka bukan melalui hati,melainkan mata.
Namun anehnya,ia kemudian mampu melihat semua kenyataan. Betapa ia sangat merindukan pelukan itu,ia ingin berbicara,dan ia merindukan segalanya yang pernah ia miliki dulu.
Jika boleh,ia ingin mengatakan semuanya..
Walau hanya sekali..
Ia sangat merindukannya..
---
Author POV
"apa ada masalah?"
(y/n) melihatnya bertanya setelah menyeka air matanya. (y/n) langsung memeluk tubuh laki-laki yang telah tertutup oleh jaket. Laki-laki tersebut memeluk (y/n) dengan pelan,dan mengusap kepala gadis yang sedang memeluknya. Ia mendengar tangisan dibawah sana.
"ada apa? katakan saja,aku akan mendengarkan. Apa ini gara-gara laki-laki yang kau senangi itu?"
Tanya laki-laki berparas tampan dan bertubuh besar ketimbang (y/n). Jeon Jungkook namanya. Ia adalah sahabat (y/n) sejak kecil. (y/n) selalu memilikinya dimanapun. Bahkan janji yang Jungkook buat dulu dengannya adalah sebuah janji kecil yang mampu membuatnya lupa akan segalanya.
Namun itu sudah lama. Sehingga (y/n) melupakan janji abal-abal yang Jungkook buat dulu.
Sekarang (y/n) lebih banyak mencari waktu untuk mencari laki-laki tidak berguna lain diluar sana. Gadis bermarga Park itu selalu menyungginggkan senyum apabila bertemu dengan laki-laki berparas tampan bermarga Jeon ini. Tapi tidak kali ini. (y/n)memperlihatkan wajahnya yang sudah sembab akibat perlakuan laki-laki lain padanya.
"sudah kubilang,berhentilah melakukan hal yang tidak berguna (y/n). Kau tau,semua itu akan datang sendiri,jadi tidak usah ditunggu" kata Jungkook memberi tahu (y/n).
"apakah dia juga? Apakah Kim Taehyung juga akan kembali?! aku bahkan mendengarnya bahwa ia akan menikah dengan orang lain diluar sana. Bagaimana bisa?!?" tanya (y/n) disela-sela senggukan tangisnya.
Jungkook memeluknya erat. Gadis tersebut pun melakukan hal yang sama.
"aku mencintainya Jungkook-ah,apa yang harus kulakukan? hua!" tangis gadis itu semakin menjadi.
.
.
.
Setelah hari itu. (y/n) mulai melupakan tentang Taehyung. Walaupun (y/n) bukan siapa-siapanya,(y/n) tahu bahwa hati Taehyung memang bukan milik (y/n).
"jadi (y/n),kamu mau rasa apa?"
(y/n) melihat Jungkook yang bertanya.
"vanilla,seperti biasa"
"ya! akukan belum menjawabmu!?"
"memangnya kau mau milih apa lagi kalau bukan rasa itu?"
"vanilla"
"ahaha~ ternyata rasa yang sama. Aku harap kamu juga seperti itu (y/n)"
"huh? maksu-"
"ini ice creamnya,vanilla plus buah strawberry didalamnya"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
