***
Author POV
"Saya Jeon Jungkook akan menikahi (y/n) dengan segala kekuatan yang saya miliki hingga akhir hayat."
"Begitupula dengan saya, perempuan bernama (y/n) yang akan mengambil nama marga Jeon yang akan berjanji akan selalu berada di sampingnya hingga akhir hayat nanti."
"Silahkan kedua mempelai." Kata pastur memperbolehkan.
Jungkook dan (y/n) resmi menikah.
"Anakku telah menikah." Kata ibu (y/n) dari ujung dekat altar pernikahan.
Jeon Jungkook dan (y/n) mulai tersenyum bahagia karena hari ini menjadi hari terbaik.
#cupp
Setelah melepaskan bibir, (y/n) bergumam sedikit.
"Aku harap kita mampu memiliki keluarga indah nantinya." Senyumnya manis pada Jungkook.
Jungkook memeluk (y/n) sangat erat.
"Aku akan selalu berada disisimu sayang."
.
.
.
(Y/n) POV
"Sayang? Kamu berada dimana sekarang? Apakah malam ini kamu akan pulang?" Tanyaku pada sebuah telepon yang didalamnya terdapat suara senandung laki-laki.
"Maafkan aku sayang, hari ini jadwal benar-benar padat. Menelfonmu saja membutuhkan ijin dari PD-nim, dan aku hanya diberi waktu sebentar" katanya.
"Menelfon istri saja dilarang. Huh~"
"Tenang saja istriku, hari ini aku sibuk. Tapi aku tidak akan lupa pulang."
"Benarkah?! Yeay!!!" Teriakku senang.
"Aku senang mendengarnya, akan kutunggu kau dirumah sayang!" Kataku senang.
"Baiklah, akan kumatikan dulu ya, jaga diri baik-baik hingga aku pulang. Aku mencintaimu istriku."
#tuutt *suara sambung dimatikan.
"Baiklah! Aku harus bersiap-siap!" Kataku semangat.
Tentu saja, Jungkook setelah menikahiku, dia langsung ditarik oleh PD-nim hingga saat ini. Sekitar 6 bulanan ia sudah tidak ada bersamaku.
Tidak masalah untukku, karena ia bekerja demi menghidupi keluargaku.
Artis adalah pekerjaannya, aku hanya melarangnya untuk menyentuh wanita lain kecuali aku dan penata rias.
Aku telah berganti baju, dan telah mempersiapkan segalanya dengan sangat baik. Sekarang pekerjaan selanjutnya adalah makanan.
"Appa sebentar lagi pulang, kita harus memasak makanan yang sangat enak malam hari ini." Kataku menyemangati diriku sendiri.
Aku dan Jungkook bahkan sama sekali belum melakukan bulan madu di manapun, itu karena kesibukannya.
#klepp *suara memotong
Aku melihat kearah depanku, tampak kabur dan tidak berwarna.
"T..tunggu, biarkan aku mematikan kompornya terlebih dahul--"
Jungkook POV
Aku pulang cukup malam hari ini. Sambil melihat jam tanganku, aku berjalan kearah rumahku.
"Jam sebelas lebih lima belas. Aku harap ia sudah tidur malam ini, aku tidak ingin dia sakit sampai menungguku tertidur diatas sofa seperti beberapa bulan yang lalu."
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS Imagines
FanfictionRead this! sebuah cerita cinta reader (y/n) dengan BTS ?❤ "To lose your path/Is the way to find that path." - BTS ((SLOW UPDATE))