rumah dinas

13.7K 2.1K 28
                                    

"Gimana kalo beginiannya kita copot?" Usul Sooyeon kepada lima temannya: Lua, Sei, Lucy, Elly dan Rina.

Well, mereka berenam baru saja tiba di rumah dinas baru yang menurut beberapa kabar burung terkenal angker. Di setiap pintu di rumah tersebut terdapat daun jati kering dengan kayu yang menggantung di depannya.

"Boleh," sahut Lua, "tapi besok aja ya, capek banget sekarang." Sambungnya lagi.

"Ya udah, mending sekarang kita beresin barang barang kita dan mulai bersih bersih badan." Usul Sooyeon lagi.

Ada tiga kamar di rumah dinas tersebut. Mereka berenam memutuskan untuk menggunakan kamar depan sebagai tempat penyimpanan barang barang dan pakaian mereka sementara kamar kedua mereka tempati untuk tidur bersama sama.

"GOD!" Seru Lucy dari dalam kamar pertama ketika lampu di ruangan tersebut tiba tiba mati.

Bukan hanya ruangan tersebut, tapi satu persatu lampu di setiap ruangan di rumah tersebut mulai mati menyusul yang lainnya.

Mengabaikan mitos tentang keberadaan makhluk astral yang menyebabkan hal itu, mereka berenam lebih memilih menyalakan lilin ketika lampu tetap tidak mau menyala meski sudah diganti dengan yang baru.

Keesokan harinya, sesuai rencana. Mereka membuang semua daun jati kering yang tergantung di setiap pintu.

Beberapa hari setelahnya tidak ada kejadian aneh. Sampai pada suatu waktu, tepatnya jam 4 pagi. Rina bangun dari tidurnya dan pergi ke kamar mandi.

Rina mengerutkan keningnya. Sebuah suara langkah kaki tertangkap di pendengerannya dari dalam kamar mandi. Bukan hanya suara langkah kaki tapi juga suara seperti ada yang mengambil peralatan mandi yang kebetulan mereka letakan di kamar ketiga di dekat dapur dan kamar mandi.

Buru buru Rina mempercepat kegiatan mandinya. Rina khawatir kalau salah satu temannya benar benar sedang membutuhkan kamar mandi.

"Loh?" Seru Rina ketika tak mendapati siapapun di depan kamar mandi.

Rina langsung bergegas ke kamarnya. Dan terkejut ketika melihat ada Lua, Sei dan Lucy yang masih tertidur di sana. Lua dan Lucy benar benar terlihat pulas. Jadi tak mungkin keduanya.

"Sei, Sei!" Panggil Rina sembari menggoyang goyangkan tubuh Sei pelan.

Sei mengerjapkan matanya.

"Kamu mau pake kamar mandi?" Tanya Rina.

Sei mengerutkan keningnya bingung. Kemudian bangun dari tidurnya dan memposisikan dirinya untuk duduk.

"Nggak, emang kenapa?"

"Tadi aku denger kayak ada orang di depan kamar mandi, aku kira salah satu dari kalian."

Sei melirik Lucy dan Lua yang terlihat sangat pulas.

"Siapa?" Tanya Sei. "Mereka berdua masih pules. Aku baru bangun dan nggak mungkin Sooyeon sama Elly." Ucap Sei.

Rina menggelengkan kepalanya.

"Sooyeon sama Elly kan lagi pulang ke rumahnya." Ucap Sei lagi. "Kamu bener denger ada orang di depan kamar mandi."

Rina menganggukan kepalanya.

"Iya, bahkan pintu kamar mandinya sempet diketok, Sei. Makanya aku buru buru keluar."

ganjil; k-idols ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang