kutukan

12.2K 2.1K 112
                                    

"Lo udah denger belom?" Tanya Xuan Yi pada Exy dan Bona ketika baru saja sampai di kelasnya.

"Apaan?"

"Anak kelas 11 yang kena kutukan itu!" Ucap Xuan Yi.

Bona dan Exy berpandangan kemudian menganggukan kepalanya.

Entah mitos atau bukan, di sekolah mereka, SMA 15, ada sebuah kutukan yang menyebabkan ada satu siswa atau siswi dari tiap angkatan yang akan meninggal dunia sebelum musim ujian akhir dimulai.

Dan hari ini adalah hari kedua ujian dimana juga merupakan hari ketujuh setelah meninggalnya siswa kelas 11 yang bernama Soobin.

Desas desus langsung menyebar dengan cepat di penjuru SMA 15 bahwa kematian Soobin masih berhubungan dengan kutukan tersebut.

"Kenapa emang?" Tanya Exy.

"Katanya kemaren tempat duduknya almarhumah geser sendiri!" Ucap Xuan Yi memberitahu Bona dan Exy. "Terus temen sekelasnya yang ada di ruang ujian itu juga denger suara langkah kaki dari tempatnya almarhumah ke meja pengawas." Jelas Xuan Yi. "Kata temen mereka yang indigo sih itu arwahnya almarhumah yang gentayangan."

"Ya Tuhan, ngeri banget sih." Ucap Bona sembari menggigit bibir bagian bawahnya.

"Kalo kelas 11 udah," Exy sengaja memberi jeda pada perkataannya. "Berarti giliran selanjutnya dari kelas kita bukan sih? Kelas 12?" Tanya Exy.

"Bukannya kutukan itu cuma pas sebelum ujian dimulai ya? Berarti angkatan kita bebas dong?" Timpal Bona.

Xuan Yi menggelengkan kepalanya.

"Beberapa tahun silam, pernah juga ada kelas 12 yang pas sebelum ujian nggak ada yang meninggal sampe ujian selesai tapi..."

"Tapi?" Tanya Bona.

"Beberapa hari kemudian ada satu siswi yang meninggal sebelum acara kelulusan, Bon."

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
sorry ya gaes aku tak apdet beberapa hari ini hehe bikos aku mudik dan keasikan liburan jadi gak sempat apdet wetpet

by the way, minal aidzin walfaidzin semuanyaaaaaa 🙏

ganjil; k-idols ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang