Bae Seung Min | Golden Child

414 46 5
                                    

+++

Di tenda perempuan, aku bangun lebih dulu.

Aku melihat ada seorang balita di depanku. Lalu aku membangunkan Gahyeon. "Gahyeon, apa kau melihat yang aku lihat ?" tanyaku. Gahyeon mengangguk, lalu kami berdua berteriak.

Jibeom memperlihatkan mukanya dari luar tenda dan tersenyum. "Hai. Kalian sudah bangun. Perkenalkan ini adikku. Kim Jaebum. Karena perbedaan umur yang cukup jauh antara aku dan dia, orang suka mengira aku adalah ayahnya." kata Jibeom.

"Aku boleh minta tolong padamu?" tanya Jibeom padaku.

"Apa itu?"

"Aku minta tolong untuk menjaga adikku sementara waktu."

"Tapi aku tidak tau cara menjaga anak kecil. Aku belum pernah melakukan itu sebelumnya." sahutku dengan panik.

Jibeom menggendong adiknya, lalu memberikannya padaku. "Anggaplah kau sedang belajar menjadi ibu." sahut Jibeom.

"Mama. Gendong aku mama." ledek Jibeom.

Saat aku menggendongnya, Jaebum langsung menangis. "Bagaimana ini? Apa yang harus aku lakukan?" tanyaku panik.

"Tenanglah. Jangan panik. Sepertinya dia lapar. Aku akan mengambil susunya di tendaku." ucap Jibeom. Jibeom berlari dengan cepat menuju tendanya dan mengambil botol susu milik Jaebum.

"Bukankah kita seperti orangtua baru." sahut Jibeom.

"Tidak. Aku tidak suka anak kecil."

"Suatu hari nanti, kau akan menjadi ibu yang hebat. Bawalah Jaebum pulang. Ayah Jibeom akan menyerahkannya pada mama (y/n)."

"Kau gila. Jibeom, kenapa terasa hangat disini?" ucapku merasakan sesuatu yang hangat di pahaku.

"Mungkin susunya tumpah. Coba aku periksa." Jibeom mencoba memeriksa dan ternyata Jaebum buang air kecil.

"Sepertinya Jaebum pipis." kata Jibeom.

"Apaaaa?" teriakku yang membuat Jaebum langsung menangis.

Jibeom membawa Jaebum ke ruangan klub. Dia menyuapinya snack dan mengajaknya bermain cilukba bersama teman-teman yang lain. "Aku rasa Jaebum bukanlah adikmu, tapi anakmu. Lihatlah, siapa yang memiliki adik dengan selisih 20 tahun?" duga Gahyeon.

"Jangan mengada-ngada Gahyeon." ucapku.

"Guys, aku ke toilet dulu." sahut Seungmin.

Seungmin masuk ke dalam toilet dan seorang pria berkacamata juga masuk kesana. Pria berkacamata itu perlahan mengeluarkan ponselnya dan merekam Seungmin yang sedang buang air kecil.

"Hei, apa yang kau lakukan?" tanya Seungmin saat memergoki pria itu, lalu dengan panik dia menarik resletingnya. Pria itu berusaha melarikan diri dan Seungmin mengejarnya.

Seungmin menarik pria itu sampai kacamatanya jatuh dan pecah. Seungmin juga mendorong pria itu hingga terjatuh dan menendangnya. Orang-orang yang melihat keributan didepan kamar mandi langsung berdatangan mengerubuni.

Seungmin berhenti dan mengatur napasnya. Dia tersadar bahwa telah melakukan kesalahan sebagai mahasiswa teladan.

"Guys, Seungmin kena masalah!" ucap Jaehyun.

"Kenapa?" tanyaku.

"Dia memukul orang." jawab Jaehyun.

"Seungmin mana?" tanya Jibeom.

"Bae Seungmin." jawab Jaehyun lagi.

"APA? Ayo, kita pergi! Donghyun kau jaga Jaebum." sahut Jibeom.

IMAGE MALE IDOL | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang