Park Woojin

2.6K 279 3
                                    

HAPPY READING ‼️

Jangan lupa VOTE nya 😊🙏🏻

~~~

Kamu terbangun karena tenggorokan yang kering dan bikin kamu batuk-batuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kamu terbangun karena tenggorokan yang kering dan bikin kamu batuk-batuk. Tangan kamu langsung mengambil botol minum di meja samping tempat tidur, dan dengan cepat menenggaknya sampai habis setengah botol.

Dengan mata setengah terbuka, kamu turun dari kasur dan berjalan ke ruang tamu buat nyari seseorang buat dipeluk.

Itu merupakan kebiasaan kamu kalau lagi sakit. Kalau kata Minhyun oppa, aku sangat manja tiap sakit.

"Eomma? Appa? Oppa?" teriak kamu manggilin semua keluarga kamu dengan suara lirih.

"Aku di ruang tamu" teriak Minhyun. Kamu langsung jalan ke ruang tamu dengan badan yang sedikit lemes.

Di ruang tamu kayaknya lagi banyak orang.

Setiba di ruang tamu, kamu langsung mengedarkan pandanganmu ke sepuluh cowok termasuk Minhyun oppa yang lagi mengobrol. Kamu gak begitu merhatiin siapa aja, soalnya kamu langsung nyamperin Minhyun oppa dan meluk dia dari belakang.

"Oppa, badan aku dingin. Sepertinya aku sakit" kata kamu serak.

Biarpun setengah sadar, kamu bisa dengan jelas mendengar suara bising teman-teman Minhyun oppa yang mulai mereda sehingga suasananya menjadi hening.

Tiba-tiba bahu kamu dicolek seseorang dan kamu mendengar suara deheman.

"(y/n)-ah?" sahut Minhyun, kamu cuma berdehem sambil memijat pelan pelipismu.

"Yang kamu peluk bukan oppa, tapi Woojin-ssi" lanjut Minhyun lagi.

"Oh~" kata kamu sambil mengangguk sekilas dan kembali meluk Minhyun oppa.

Tunggu! Kamu mulai mencerna perkataan Minhyun oppa. Buru-buru kamu melepas pelukannya, matamu terbelalak kaget.

Kamu melihat raut muka teman-teman Minhyun oppa yang sepertinya sedang menahan tawa geli, sementara Minhyun oppa menatapmu tidak percaya, dan Woojin hanya senyum-senyum malu sambil menggaruk tengkuknya.

"Hai~" ucap Woojin sambil melambaikan tangannya canggung.

Kamu menutup mata dan langsung memeluk Minhyun oppa sambil menyembunyikan wajah kamu di dadanya. Mereka langsung tertawa yang sukses bikin pipi kamu semakin panas. Kamu ngelepasin pelukan dan lari menuju kamarmu yang juga semakin membuat mereka tertawa kencang. Sialan!

Gak lama kemudian, pintu kamar kamu diketuk, Woojin menyembulkan kepalanya. Dia tersenyum manis yang hampir buat jantung kamu copot.

"Aku masuk ya" ucap Woojin yang melangkah masuk ke kamarku.

"Balik sana" ucap kamu menarik selimut sampai ke atas menutupi wajahmu.

"Enak aja. Tadi aja meluk-meluk. Sekarang disuruh pulang"

Kamu menurunkan selimutmu sampai ke bawah mata, Woojin hanya terkekeh pelan. Woojin mengelus rambut kamu pelan, dan langsung nunduk buat mengecup kening kamu. Mata kamu membulat sempurna, dan jantung kamu berdebar tidak karuan.

"Get well soon, baby" sahut Woojin dan langsung berjalan keluar kamar.

Butuh beberapa waktu sampai akhirnya kamu tersadar.

"Yaa! Park Woojin" teriak kamu kenceng, Woojin hanya membalas dengan tawa nyaring yang berhasil membuat perhatian Minhyun oppa dan teman-temannya terahlikan.

~~~

~~~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


IMAGE MALE IDOL | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang