Double V Sucks

30. Honeymoon

Acara siraman pun terlaksana di rumah kediaman orang tua si kembar tentunya, rumah yang besar bergaya vintage membuat suasana menjadi lebih khidmat dan adatnya yang begitu terasa.

Mira merasa iri melihat kelengkapan adat yang digunakan dalam pernikahan Vidi gak seperti pernikahannya dengan Vido yang singkat walaupun sakral tapi gak meriah seperti ini.

Mira merasa kepalanya mulai pusing dan berdenyut karena acara yang begitu panjang dan suasana rumah yang ramai dipenuhi para undangan selain itu juga para awak media yang meliput untuk disiarkan khusus.

Berita lagi heboh pernikahan Vido yang tertutup karena digosipkan istrinya hamil diluar nikah dan akhirnya publik dihebohkan dengan beredarnya foto buku nikah vido yang tertera menikah pada beberapa hari setelah pertunangan Vidi.

Dan Vido membantah kehamilan diluar nikah dan jika ada kehamilan maka dia akan memberikan bukti berapa usia kandungan istrinya.

"Mah, Vido dan Mira pulang dulu ya. Mira pusing dan katanya mual mau muntah. "

"Udah jadi?" tanya si mama dengan ketus.

"Wajar dong mah kan udah 3 bulan nikah, prosesnya gak berhenti, ngaduk terus. "

"Hmmm, ya udah jangan lupa periksa dan bukti kandungan itu tampilkan ke media jadinya gak ada bahan gosip dan hinaan atau cercaan orang, terus minta obat pencegah mual nanti resepsi heboh muntah. "

"Beres mah, sip"

Mereka pun pulang dan sekarang Mira terbaring lemah diatas ranjang, wajah pucat dan mata yang berair menahan muntah, semua makanan yang dimakannya habis keluar.

Dokter juga sudah memastikan Mira positif hamil dan disuruh USG agar tahu usianya berapa minggu.

Vido benar-benar bahagia karena keinginannya menjadi hot daddy telah diproses, dia menujukkan rasa sayangnya dengan mengecup kening Mira berkali-kali dihadapan dokter tanpa sungkan.

Setelah memberi obat sang dokter akhirnya pulang diantar Vido sampai depan pintu. Kepergian Vido sebentar ternyata membuat Mira terbangun dan Vido terkejut saat baju yang dilepasnya ditarik paksa.

"Sayang kenapa?"

"Aku suka bau kamu!"

"Tapi ini kan kotor belum sempat aku taruh di tempat cuci, pakai yang di lemari aja ya atau kamu suka parfum aku? "

"Gak aku mau yang ini!!!" teriak Mira beserta dengan matanya yang membesar.

"Jangan galak gitu dong nanti anak kita pemarah. "

"Makanya jangan ngelarang-larang! "

Vido mengusap usap tengkuknya dan memperhatikan Mira yang sedang tidur memeluk baju kotornya.

"Iya deh, maaf aku langsung bobok aja ya dan sambil meluk kamu bagaimana."

"Gak ah, badan kamu banyak kuman yang masih aktif sana mandi dulu baru bobok samping aku. "

"Lah, itu baju yang kamu peluk lebih berkuman, katanya suka bau aku ... eh malah dibilang kuman aktif gimana sih? "

"Enggggak, sana ah mandi ... biar kamu bersih!"

Dasar wanita begini salah begitu salah jadi bingung harus bagaimana untungnya aku cinta, kalau gak aku jitak. (gerutu Vido pelan sambil berjalan)

***

Acara resepsi pun tiba, efek mual itu teratasi dengan obat dokter selain itu Mira tidak lepas dari permen asam jawa untuk menahan rasa mual itu yang sering hinggap walaupun tidak muntah tapi rasa dimulutnya tidak nyaman.