Setelah ribut dengan Hilda, Mira langsung membawa Afi tanpa izin Vidi ke Twins karena mendapat kabar dari Laila sekretarisnya yang mengatakan bahwa banyak wartawan yang berjaga di depan kantor untuk minta klarifikasi tentang pemberitaan tersebut.
Rumor yang beredar mengatakan bahwa Mira istri kedua Vidi dan juga merampas harta dan hak istri pertama. Bagi Mira dengan melabrak Hilda tadi pagi adalah keputusan yang tepat karena bukan Mira namanya kalau hanya diam jika disakiti.
Mobil Mira sampai di kantor dan langsung diserbu para wartawan, Mira yang langsung bergegas diamankan oleh penjaga keamanan twins tv sebanyak 5 orang dan juga Afi yang digendong salah satunya
"Bu, Bu Mira ... apa benar anda istri kedua Ustadz Vidi. "
Itu salah satu pertanyaan ramah dan parahnya ada beberapa orang yang datang dan melempar Mira dengan telur busuk dan untungnya Mira terlindungi.
"Perempuan tamak, serakah, sudah abangnya kini adiknya juga dinikahi!"
Mira hanya beristigfar dalam hati padahal jika menuruti nafsu dia juga ingin melempar orang itu dengan barang yang serupa, tetapi tidak boleh. Mira harus elegan dan sabar meski tangannya bergegar dan mengepal kuat. Saat lift berdenting dan pintu terbuka Haris menyambutnya,
"Are you okay?"
Disaat-saat kesal seperti ini Mira menjadi orang rapuh yang ingin memeluk semua orang dan mencurahkan segala isi hatinya tetapi keinginan itu ditahannya kuat dan hanya mengangguk terus berjalan menuju ruangannya.
Mira juga teringat sang anak yang kini ketakutan dalam gendongan security dan diambil alih oleh Haris.
"Afi sayang, main disini dulu ya gak apa-apa kan, bunda ke meja sebentar. "
"Afi main sama Om ya bund, " pintanya menatap Haris lama dan Mira juga menunggu jawaban Haris.
"Iya, sayang kamu mau main apa? " ucap Haris yang memeluk Afi dan menciumi pipinya, Mira pun berjalan menuju mejanya tak lama kemudian Laila masuk ke dalam ruangan yang belum ditutup itu.
"Bu, apa perlu melakukan pers conference. "
"Gak perlu, orang yang berbuat ulah harus bertanggung jawab atas tindakkannya tunggu sampai 24 jam jika tidak ada kata maaf keluar darinya maka saya -- "
Omongan Mira terhenti saat sang anak yang bergurau dengan Haris, mengemukakan sesuatu.
"Ah, rambut pipi om lepas, yeay eh -- Om kok kaya papah? " ucapnya dan Mira yang serius langsung menoleh menatap ke arah mereka.
Laila yang melihat juga menutup mulutnya dengan kedua tangannya, jantung Mira berdebar kencang dan pelupuk matanya juga sudah berair namun berusaha untuk bicara.
Siapa yang tidak mengenal wajah itu saat janggut dan jambang tebal itu terlepas otomatis wajah aslinya jelas dikenali.
"Kamu keluar Laila, bujuk Afi untuk main sama kamu,saya titip Afi. "
Untungnya si anak tidak rewel dan mau ikut bersama dengan Laila. Kini Mira mulai menangis dan menutup wajahnya dengan kedua tangannya dan sikunya bertumpu diatas meja.
Haris berjalan mendekat duduk dihadapan Mira dengan pembatas meja panjang yang besar, menarik kedua tangan Mira yang menutupi wajahnya sambil berkata,
"Kamu bilang ingin keajaiban, ingin aku hidup lagi, maaf jika aku --"
"Kenapa kamu bohongi aku!! Kenapa mas Vido!" bentak mira yang menangis sejadi-jadinya membuat Vido merasa semakin bersalah dan menghampirinya memutar kursi itu dan dia berlutut dihadapan Mira.
![](https://img.wattpad.com/cover/181090190-288-k497134.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Double V Sucks
Romance18+ bijak dalam membaca Delmira seorang gadis lugu, cuek dan apa adanya tidak menyadari bahwa telah diselingkuhi pacarnya yang telah menjalani hubungan dengannya sekitar 6 tahun. Alih-alih menerima pertolongan dari seorang temannya yang bernama Vidi...