Saat sang ayah sedang berbincang dengan wanita asing itu. Afi masuk bersamaan dengan anak wanita itu.
3 orang pelayan wanita stanby berdiri tegak, 2 terlihat sudah berumur 1 yang lain masih terlihat muda. Mereka menunduk hormat sekaligus menyapa
"Welcome young master, can we help you?"
"No thanks," jawab Afi simple karena matanya menelisik mansion megah ini.
Dia terkagum melihat seberapa besarnya tempat hunian sang ayah, juga mewah. Matanya terperangah melihat ada lift di dalam mansion ini.
Saat dia menatap ke atas, seperti ia melihat langit karena atapnya berkaca transparan sangat tinggi.
Afi geleng geleng kepala, tak menyangka ayahnya punya aset yang tidak main main.
Mustahil kalau tidak ada satu pun wanita yang menginginkan hartanya. Tetapi ada 1 yaitu bundanya. Ternyata omongan teman bundanya bisa dicernanya sekarang.
Dulu saat dia bertanya, kenapa bunda lari dari ayah dan tidak ingin bersama ayah tapi malah menerima pamannya untuk hidup bersama.
Si tante cantik itu menjawab, "Karena cinta dan ketulusan lebih penting dari harta. "
Afi belum mengenal arti cinta jadi dia tidak bisa mengatakan bahwa sang ayah tidak mencintai bundanya lagi.
Afi berjalan mengelilingi seisi mansion dan terkagum kagum hingga terlupa seorang gadis cantik nan imut disebelahnya terus mengikuti langkahnya.
Afi berhenti dan gadis belia ini juga berhenti. Kepalanya tertunduk ke bawah tangannya sibuk memutar mutar baju kaosnya yang sedikit kusam.
Tetapi Afi tidak merasa jijik, dia sangat peduli untuk menolong orang lain dalam bentuk apa pun.
"Why are you following me? "
"Eum, sorry i don't know what to do? " ucapnya polos dengan suara pelan sembari memilin ujung kaosnya.
Kemudian perut gadis itu berbunyi nyaring, Afi tertawa geli namun sang gadis semakin tertunduk dan memegang perutnya.
"What's your name?"
"Inka."
Afi memperhatikan wajah gadis itu sampai menunduk lalu tersenyum karena sang gadis terlihat malu malu padanya,
"Are you hungry, Inka?"
Sang gadis menganggukkan kepalanya cepat dan Afi terkekeh pelan, sungguh lucu pikirnya.
"Come to eat."
Afi mengajak gadis itu untuk mencari dapur dan meminta makanan agar mengisi perutnya.
Tak lama kemudian dia melihat sang ayah masuk dengan tergesa dengan raut wajah yang tak biasa.
Afi tidak pernah melihat wajah seram ayahnya seperti itu lalu memerintah anak buahnya untuk membelikan baju mungkin untuk orang yang mereka bantu.
Setelah memerintah dia mencari anaknya,
"Afi -- Afi."
Afi bergegas mendatangi sang ayah yang berteriak teriak.
"Kenapa yah?"
"Kamu darimana?"
"Itu, cewek itu lapar Yah. "
"Suruh makan, makanan sudah siap 'kan, kamu lapar mau makan juga ?"
"Gak, Afi mau jalan jalan keliling rumah ini. "
KAMU SEDANG MEMBACA
Double V Sucks
Romance18+ bijak dalam membaca Delmira seorang gadis lugu, cuek dan apa adanya tidak menyadari bahwa telah diselingkuhi pacarnya yang telah menjalani hubungan dengannya sekitar 6 tahun. Alih-alih menerima pertolongan dari seorang temannya yang bernama Vidi...
