#Lanjutan Bab 5

1.8K 135 1
                                    

DAKWAH DI MEKKAH

Setelah menerima wahyu yang kedua yaitu surat al-Muddatstsir ayat 1 sampai 5, Rosululloh SAW mulai mendakwahkan Islam secara sembunyi-sembunyi. Awalnya dengan mendakwahkan kepada orang-orang yang terdekat dengan beliau SAW. Dakwah dengan cara seperti ini berlangsung selama 3 tahun. Islam pun dikenal, dan mulai ada sahabat yang beriman kepada Nabi Muhammad SAW.

Di antara sahabat yang pertama kali menerima islam :
Khodijah binti Khuwailid, Zaid bin Haritsah, Ali bin Abi Thalib, Abu Bakar Shiddiq, Utsman bin Affan, Zubair bin Awwam, Abdurrohman bin Auf, Sa'ad bin Abi Waqqos, Tholhah bin Ubaidillah, Bilal bin Robah, Abu Ubaidah Amir bin Jarroh, Abu Salamah bin Abdul Asad, Arqom bin Abi Arqom, Utsman bin Maz'un, Fatimah binti Khotthob, Khobbab bin Arot, Abdulloh bin Mas'ud radhiyallohu 'anhum.

Materi dakwah yang disampaikan Nabi SAW saat itu adalah tentang beribadah hanya kepada Alloh SWT atau tauhid, kelembutan dan kebersihan hati, persatuan dan meninggalkan fanatik kesukuan serta penggambaran tentang surga dan neraka, sehingga timbul kerinduan yang mendalam terhadap surga.

Hasil bimbingan terhadap hati, muncullah rasa persaudaraan dan tolong menolong di antara mereka sehingga memperkuat kekuatan untuk berdakwah. Dakwah sembunyi-sembunyi ini dilakukan oleh Nabi SAW selama 3 tahun, tepatnya ketika Umar bin Khottob rodhiyallohu 'anhu masuk Islam dan para pemuka Quroish serta masyarakat mulai mengikuti ajaran Islam.

Setelah melakukan dakwah rahasia, beliau diperintahkan oleh Alloh SWT untuk melakukan dakwah secara terang-terangan berdasarkan Al-Quran surat Al-Hijr ayat 94.

Tentunya berbagai reaksi penolakan dari masyarakat dan tokoh musyrikin saat itu sangat kuat, namun tidak menyurutkan langkah Nabi SAW dan para sahabatnya untuk terus berdakwah.

Kekejaman dan penyiksaan yang dilakukan kaum kafir Quroisy malah memperkuat semangat dakwah.  Mereka terus melakukan permusuhan kepada Nabi dan sahabatnya. Namun karena Rosul sangat mencintai sahabatnya, akhirnya mereka berhijrah ke Habasyah dan diterima oleh penduduk di sana yang beragama Nasrani demi melindungi mereka dari siksaan kaum Quroish.

Sejarah IslamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang