Nuh 'alaihissalam'alaihissalam adalah seorang nabi sekaligus rosul Alloh yang pertama. Kaum Nabi Nuh 'alaihissalam bernama Bani Rosib. Kaum yang dihadapi Nabi Nuh 'alaihissalam adalah kaum dan generasi yang pertama kali melakukan tindak kekufuran dan perbuatan syirik di muka bumi. Pada waktu itu ada lima orang sholih yang wafat, yaitu Wadd, Shuwa', Yaguts, Ya'uq dan Nasr. Awalnya setan membisiki kaum ini untuk membuat patung kelima orang sholih tersebut sebagai pengingat bahwa dahulu pernah ada lima orang sholih di antara mereka. Namun, setelah generasi pembuat patung itu wafat semuanya, muncullah generasi setelahnya yang dibisiki oleh setan bahwa dahulu bapak-bapak mereka berdoa kepada patung-patung tersebut dan menyembahnya. Akhirnya, mereka pun menyembah patung-patung tersebut.
Alloh ta'ala pun mengutus Nabi Nuh 'alaihissalam sebagai rosul pertama yang diutus Alloh ta'ala di muka bumi. Nabi Nuh 'alaihissalam menyeru kepada umatnya agar kembali ke jalan Alloh dengan berbagai macam cara dakwah tanpa mengenal waktu, siang dan malam. Namun, hanya segelintir orang yang mau mengikuti ajakan Nabi Nuh 'alaihissalam dan beriman kepadanya. Sebagian besar kaumnya justru tetap sesat, berlaku semena-mena, tetap menyembah patung dan berhala, tetap memusuhi Nabi Nuh 'alaihissalam setiap saat.
Nabi Nuh 'alaihissalam begitu tegar dalam mendakwahi kaumnya. Selama 950 tahun beliau berdakwah, tapi mereka tetap saja berada dalam kekufurannya, tidak mau mengikuti seruan dakwahnya sedikitpun. Saat itulah Alloh ta'ala memerintahkan Nabi Nuh 'alaihissalam untuk membuat perahu besar yang belum pernah ada sebelumnya, juga tidak akan ada perahu sebesar itu setelahnya. Mulailah Nabi Nuh 'alaihissalam dan para pengikutnya membuat perahu. Setiap kali pemimpin kaumnya yang kafir berjalan melewatinya, mereka mengejeknya, mencemooh Nabi Nuh 'alaihissalam dan menganggap ancaman yang ia sampaikan bahwa akan terjadi banjir besar yang akan memenuhi seluruh bumi adalah mustahil terjadi.
Saat tiba waktu turunnya azab bagi kaum Nabi Nuh 'alaihissalam dan telah tampak sangat nyata tanda-tandanya. Maka Nabi Nuh 'alaihissalam memerintahkan para pengikutnya untuk segera menaiki perahu, dan seluruh binatang yang ada pada saat itu juga Alloh perintahkan untuk menaiki perahu tersebut dengan berpasang-pasangan. Sedangkan orang-orang kafir meskipun berusaha menyelamatkan diri ke gunung, namun tidak ada satupun yang selamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sejarah Islami
Historical FictionBelajar bareng2 supaya pinter bareng2!🙌🏻 Semoga, apa yang kalian baca bermanfaat & manjadi sumber pengetahuan kita semua :) Manusia miskin ilmu, masih banyak belajar dan akan terus belajar. -AKU- ⚠️ sebagian bahas tentang fiqih , cerita nabi dll T...