Khidir 'alaihissalam adalah seorang nabi di antara nabi-nabi Alloh yang diutus ke suatu kaum Bani Isroil di zaman Nabi Musa alaihissalam. Terkadang di waktu yang sama Alloh ta'ala mengutus beberapa nabi untuk berdakwah, seperti zaman Nabi Ibrohim alaihissalam dan Nabi Luth alaihissalam.
Tentang kisah nabi Khidir, dikisahkan dalam riwayat Ath Thobroni, bahwa Nabi Muhammad shollallohu 'alaihi wasallam pernah berkata kepada para sahabatnya, 'Maukah kalian jika kuceritakan tentang Khidir 'alaihissalam? Tentu mau wahai Rosululloh, jawab para sahabat. Beliau menuturkan, 'Suatu ketika, ia berjalan di pasar Bani Isroil, seorang budak yang ingin membebaskan dirinya melihatnya lalu ia berkata, 'Beri aku sedekah, semoga Alloh memberkahimu'. Khidir kemudian mengatakan, 'Sungguh, aku beriman kepada Alloh, apa pun yang Alloh kehendaki, pasti terjadi. Aku tidak punya apa pun untuk kuberikan kepadamu.
Si miskin itu berkata, "Aku memintamu, bersedekahlah kepadaku, karena aku melihat langit di wajahmu, dan aku mengharapkan berkah darimu.' Khidir kemudian mengatakan, 'Aku tidak punya apa pun untuk kuberikan kepadamu. Tapi ambil saja aku, lalu juallah aku.' Si miskin bertanya, 'Benarkah itu?' Khidir menjawab, 'Aku mengatakan yang benar padamu. Sungguh kau telah meminta kepadaku dengan perantara suatu hal yang agung. Sungguh, aku tidak akan menyia-nyiakan permintaanmu karena menyebut wajah Robbku sebagai perantaranya. Jual saja aku!' Kemudian Khidir dijual dan dibeli oleh seseorang, dan diperkerjakan. Orang tersebut heran dengan Khidir. Ia bisa mengerjakan sesuatu yang tidak bisa dikerjakan oleh orang lain, kemudian dia bertanya kepada khidir, Demi Alloh aku bertanya padamu, "Bagaimana kau bisa melakukan itu, dan siapa sebenarnya kamu ini? Setelah Khidir memberitahukan dirinya, orang tersebut berkata lagi, 'Wahai Nabi Alloh. Silahkan kau beri putusan terhadap keluarga dan hartaku menurut ketentuan Alloh yang sampai kepadamu. Kemudian Khidir pun dimerdekakan, dan mengucapkan, "Segala puji bagi Alloh yang telah membuatku menjadi seorang budak dan menyelamatkanku darinya."
Saat ini Nabi Khidir telah wafat sebagaimana nabi-nabi terdahulu. Nabi Khidir tidak melalang buana menjelma menjadi sosok-sosok tertentu sebagaimana diyakini kaum sufi. Adapun khurofat yang beredar tentang pertemuan seseorang dengan Nabi Khidir tidak lain adalah cerita-cerita buatan yang tidak bisa dipertanggung jawabkan secara ilmiah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sejarah Islami
Historical FictionBelajar bareng2 supaya pinter bareng2!🙌🏻 Semoga, apa yang kalian baca bermanfaat & manjadi sumber pengetahuan kita semua :) Manusia miskin ilmu, masih banyak belajar dan akan terus belajar. -AKU- ⚠️ sebagian bahas tentang fiqih , cerita nabi dll T...