MENCINTAI ROSULULLOH

496 42 0
                                    

Bab 21

بسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Banyak orang yang mengaku mencintai Rosululloh SAW. Tetapi, pada realitanya pengakuan tersebut hanya omong kosong belaka. Buktinya amal ibadah yang dikerjakan tidak sesuai dengan ajaran Rosululloh SAW, bahkan masih jauh dari tuntunannya.

Mencintai Rosululloh SAW bukan hanya perbuatan hati saja, namun harus ada pembuktian berupa perkataan dan perbuatan sebagai wujud cintanya kepada Rosululloh SAW. Semua itu hanya bisa didapatkan melalui sumber-sumber yang benar, yaitu al-Qur'an dan hadis-hadis shohih.

Di antara bukti dan konsekuensi mencintai Rosululloh SAW adalah dengan cara mentaati dan mengikuti beliau SAW memuliakan dan membela beliau SAW, sering mengingat dengan memperbanyak bersholawat kepada beliau SAW, berkeinginan melihat beliau dan rindu untuk berjumpa dengan beliau dan mencintai kerabat, keluarga, istri dan para sahabat beliau SAW. Tidak rela jika ajaran beliau dihina dan direndahkan.

Mencintai Rosululloh SAW bukanlah seperti mencintai makhluk Alloh SWT yang lainnya. Rosululloh SAW adalah makhluk pilihan Alloh yang menyampaikan ajaran-Nya dan sebagai penghulu anak Adam. Kecintaan kepada Rosululloh SAW terikat dengan kecintaan kepada Alloh SWT.!Kecintaan kita terhadap Rosululloh SAW merupakan bagian dari mencintai Alloh .

Mencintai Rosululloh SAW merupakan syarat kesempurnaan iman seseorang. Iman seseorang tidak sah kecuali dengan memuliakan Rosululloh SAW melebihi kedua orang tua, istri, anak dan manusia seluruhnya.

Sesungguhnya memberikan pujian, pengagungan dan pemuliaan terhadap Rosululloh SAW merupakan tanda kuatnya agama seseorang. Sebaliknya, tidak memuji, tidak mengagungkan dan tidak memuliakan Rosululloh SAW menunjukkan lemahnya agama seseorang.

Mencintai Rosululloh SAW tidak hanya dipahami sebagai sebuah kewajiban bagi umat Islam. Tetapi pada dasarnya telah menjadi kebutuhan bagi mereka, baik laki-laki maupun wanita. Selama hayat masih dikandung badan, kita semua wajib mencintai Rosululloh SAW.

Hal ini menunjukkan kesempurnaan iman kita dan membuat kita istiqomah berada di atas jalan Alloh SWT. Inilah pentingnya mencintai Rosululloh SAW.

Adapun buah dari mencintai Rasulollah SAW , yaitu:
kunci kebahagiaan di dunia dan akhirat, sarana merasakan manisnya iman, menjadi sebab hilangnya kesusahan dan diampuninya dosa-dosa, mendapat syafaat, dikumpulkan bersama beliau dan orang-orang mulia di surga.

Sejarah IslamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang