Bab 75
بسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Menghina Islam adalah termasuk dosa besar. Orang yang menghina Islam sama halnya dengan orang yang menghina Alloh SWT, rosul-rosul-Nya, kitab-kitab-Nya dan ajaran syariat-Nya.
Secara umum menghina Islam terbagi menjadi dua jenis.
➡️ Pertama, penghinaan secara terang-terangan. Misalnya:
1. Menghina Alloh seperti ucapan orang yahudi, "Alloh itu miskin dan pelit", menulis nama Alloh atau sifat Nya di kertas lalu diinjak-injak dengan sengaja, dan sebagainya.
2. Menghina nabi Muhammad dengan mengatakan, "Muhammad menikahi 9 wanita hanya untuk memuaskan nafsu" dan sebagainya.
3. Menghina al-Quran, seperti, "al-Quran adalah kitab paling porno", melempar atau menginjak-injak al-Quran, dan sebagainya.
4. Menghina ajaran agama islam seperti mengatakan, "Islam agama teroris, memelihara jenggot, memakai cadar, celana di atas mata kaki bagi laki-laki adalah ciri teroris, mengatakan jilbab membelenggu kebebasan para wanita dan lain-lainnya".
➡️ Kedua, penghinaan bersifat isyarat. Jenis ini sangat luas dan banyak sekali cabangnya. Di antaranya adalah ejekan dan sindiran dalam bentuk isyarat tubuh.
Misalnya, seperti melakukan pantomin untuk menghina Islam, membuat karikatur, meme, stiker yang berisi kebencian dan penghinaan terhadap Islam dan yang semisalnya.
Menghina Islam adalah tindakan yang sangat berlawanan dengan prinsip keimanan. Seseorang yang beriman tidak mungkin ada dalam hatinya muncul sikap pelecehan atau peremehan terhadap sesuatu yang berkaitan dengan agama.
Para ulama sepakat bahwa penghina agama Islam adalah kafir, keluar dari agama Islam. Karena dasar agama terbangun atas pengagungan terhadap Alloh, agama dan rosul-Nya. Sementara menghina agama islam akan menghilangkan dasar keimanan dan membatalkannya.
Setiap orang yang menghina dan mengejek Alloh, Nabi Muhammad, dan ajaran-ajarannya berarti telah menghina agama Islam baik pelakunya orang muslim atau orang kafir.
Wajib bagi setiap muslim untuk senantiasa berhati-hati dalam berkata dan bersikap tentang masalah agama. Jangan sampai menjadikan agama sebagai bahan candaan dan lawakan. Sebab meskipun hanya sekedar candaan atau lawakan, namun hal tersebut tetap termasuk dosa besar.
Bagi siapa saja yang melihat atau mendengar agama Islam dijadikan ajang candaan atau lawakan, maka wajib baginya untuk mengingkarinya kemudian menasihatinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sejarah Islami
Historical FictionBelajar bareng2 supaya pinter bareng2!🙌🏻 Semoga, apa yang kalian baca bermanfaat & manjadi sumber pengetahuan kita semua :) Manusia miskin ilmu, masih banyak belajar dan akan terus belajar. -AKU- ⚠️ sebagian bahas tentang fiqih , cerita nabi dll T...