Six

55 19 0
                                    

Yoori's POV

Sepulang sekolah, aku bosan hanya dirumah. Oppa ku sibuk, pacarku juga sibuk. Aish... membosankan sekali hidupku.

Aku langsung membuka hpku untuk menelepon pacar ku. Ya, pacarku. Kim Namjoon. Hebat bukan?

"Oppa.." sapaku.
"Ne, chagiya. Waeyo?" Jawabnya disebrang sana.
"Aku bosan dirumah. Aku akan keluar untuk sekedar cari makan, bolehkah?" Izinku.
"Tapi ini sudah malam." Jawabnya.
"Tapiiii... aku bosan oppaaaa" rengek ku.
"Yasudah, kau ke tempat latihanku saja. Setelah aku latihan, kita makan bersama. Bagaimana?" Tawarnya.
"Bolehkah aku kesana? Apa aku tidak mengganggu mu?" Tanyaku khawatir.
"Ani, chagiya. Kemari lah, sebentar lagi aku selesai." Jawabnya.
"Baiklah, aku kesana. See you, oppa". Aku langsung mematikan sambungan telepon dan berangkat ke tempat Namjoon oppa.
.
.

Ketika sampai di tempat Namjoon oppa latihan, aku langsung menuju ruangannya.

"Nunaaa.. Yoori nunaaa" teriak seseorang.
Aku mencari sumber suara, "Eohhh.. Jungkook-ah." Sapaku.
"Apa kau mencari Yoongi hyung? Sayangnya ia tidak ada disini." Ucapnya.
"Ohh, ani. Aku tidak mencari Oppa ku. Aku mencari pacarku." Jawabku sambil tertawa.
"Ah ya, aku lupa bahwa pacarmu ada disini hahaha." Balas Jungkook.
"Kita sudah lama tidak bertemu, Jungkook-ah. Kau semakin tampan." Ucapku. Ku lihat pipinya memerah dan tersenyum malu.
"Nuna jangan memuji ku seperti itu." Jawabnya sambil tersenyum. Aku hanya tertawa.

"Jungkook-ah, aku pamit ke atas ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Jungkook-ah, aku pamit ke atas ya. Sampai bertemu nanti." Pamitku.
"Emm.. nuna" panggilnya lagi.
"Ne?"
"Ah, aniyo. Aku hanya ingin bertanya, tapi tidak penting. Sudahlah, aku pulang dulu, nee~". Ucapnya lalu meninggalkanku sendirian. Aku menatap kepergiannya bingung.

Akupun langsung ke ruangan pacar kesayanganku.

Aku melihatnya sedang berdiri, mungkin ia belum selesai latihan.

Aku melihatnya sedang berdiri, mungkin ia belum selesai latihan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oppaaa" sapaku. Yang dipanggil langsung menengok.
"Ohh chagiya, kau sudah sampai." Sapanya balik.
Aku langsung berjalan ke arahnya, "Ne, oppa. Apa kau belum selesai? Aku akan menunggu." Tanya ku.
"Sudah, aku sudah selesai." Ucapnya sambil memeluk pinggangku dan membelai rambutku.

Can we?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang