S1 | Mafia Academy ✓

' 40

" abang ! janganlah geletek ! "

Tawa seorang perempuan kuat kedengaran di ruang tamu . Si suami pula galak menggeletek pinggang si isteri . Si isteri pula asyik menolak tangan si suami supaya jauh dari kawasan sensitifnya . Bunyi ketukan pintu mematikan perbuatan mereka .

Hariz dan Aisyah berpandangan . Di fikiran masing-masing meneka siapakah gerangan yang mengetuk pintu itu . Aisyah menolak tubuh Hariz yang menindih tubuhnya .

" abang pergilah tengok siapa " Aisyah lekas naik ke atas untuk mengambil tudung .

" siapalah yang datang ni ? kacau je orang nak manja-manja " gumamnya . Pintu dibuka kasar . Alangkah terkejutnya dia ketika figura adik perempuannya menyapa kornea mata .

" adik .. kenapa tak beritahu yang adik balik hari ini ? " pertanyaan Hariz dibalas dengan sengihan Sarah .

" saja nak buat surprise " tubuh Hariz dipeluk kemas . Rindunya dekat along !
Iris berwarna hitam itu beralih kepada seorang lelaki di belakang Sarah .

Zafriel Qaiser .

" pergi masuk dalam " Sarah terkebil-kebil . Melihat sahaja isyarat Hariz , Sarah segera memasuki banglo mewah itu .

" kak Aisyah ! " Mereka berpelukan . Aisyah menarik Sarah untuk duduk .

" uncle ! "

Khairul berlari menuju ke arah Zafriel . Dengan seluar yang hampir terlondeh . Khairul berhenti seketika untuk membetulkan seluarnya dan kembali berlari . Terlompat-lompat budak itu di hadapan Zafriel , minta untuk didukung .

" hey buddy "

Tubuh Khairul didukung . Ciuman singgah di pipi tembam itu . Khairul memeluk tengkuk Zafriel . Suka lah tu dapat jumpa uncle dia .

Raykal yang baru sahaja turun menuju ke ruang tamu . Kenapa bising-bising ni ? Raykal menjongket kening . Bila masa pula adik balik ? Perlahan-lahan hujung bibir membentuk senyuman penuh bermakna . Muncul idea jahat di fikirannya .

" baaaa ! "

Sarah tersentak . Gelas terlepas dari genggaman tangannya . Dia terbatuk-batuk akibat tersedak susu . Sarah mengurut-gurut dadanya sambil memandang tajam ke arah Raykal .

" bangang punya abang " lori mainan diambil dan dilempar kepada Raykal yang terduduk sambil memegang perutnya .

" along ! tengok angah ni ! "

" jangan bergaduh "

×××

" stay lah dekat sini "

" adik , tak boleh " tangan Sarah yang ingin menarik baju t-shirt Zafriel segera ditahan . Sarah seperti mengerti keterlanjurannya , segera mengundur beberapa langkah ke belakang .

" kita belum kahwin lagi " Sarah menggigit bibir . Berubah riak wajah Hariz dan Raykal . Mungkin tidak menyangka adiknya akan mengajak Zafriel bermalam di sini .

" sorry ... "

" adik , pergi masuk dalam " gadis itu akur dengan arahan abang sulungnya .

" jangan marah dia "

" aku gerak dulu , bro " Hariz dan Raykal mengangguk . Mereka bersalaman . Sempat Zafriel mencubit pipi Khairul sebelum kaki itu berjalan ke kereta . Hariz berpeluk tubuh . Tidak mahu menunggu kereta itu meninggalkan perkarangan banglonya . Dia masuk ke dalam rumah .