Happier or Sadder? [END] ✓

21. Welcome Baby Andrew

Masalah teror yang terus-menerus mengganggu, Arkan lewati sudah, terhitung sudah dua minggu ini teror itu berhenti dengan sendirinya, polisi masih tetap tidak menemukan siapa pelakunya, begitu juga Daniel dan anak-anak lainnya.

Arkan sudah tidak pernah diikuti mobil hitam, mendapat pesan misterius yang membuat kepalanya terasa ingin pecah, paket misterius, ataupun private number. Meskipun teror itu berhenti Arkan tetap tidak menghentikan penyelidikannya, ia akan terus mencari sampai kasus ini terungkap.

Sepertinya orang itu sangat pandai sampai tidak meninggalkan jejak sedikitpun.

"Mas, nyanyi dong," pinta Radella pada suaminya yang sedang memangku gitar.

Arkan dan Radella tengah berada di ruang musik, memang Arkan sengaja membuat ruangan itu karena tahu bahwa Radella suka bermain piano.

"Nyanyi apa?" tanya Arkan.

"Terserah kamu."

Arkan mengangguk pelan, ia menyetel kunci gitarnya, kemudian memetik senar-senar itu sebelum bernyanyi.

Orang Yang Sama (Virgoun)

Arkan :

Teringat lagi hal yang buat hatiku
Jatuh cinta dengan hebatnya padamu
Hingga kini ku belum mampu percaya
Kau miliku selamanya

Arkan menatap wanita tercinta yang duduk di sampingnya dengan tatapan hangat.

Ku temukan arti cinta
Di waktu hidup denganmu
Yang tak terduga

Seperti nadimu yang selalu denyutkan setia
Aku bahagia menjadi pemiliknya
Bagaimana bisa aku jatuh cinta
Berulang kali, berulang kali pada orang yang sama

Radella :

Terima kasih kau tetap di sampingku
Di tengah kencang badai hidup menerpa
Saat dunia memaksamu tuk pergi
Kau tetap setia

Ku temukan arti cinta
Di waktu hidup denganmu
Yang tak terduga

Keduanya saling bertatapan dengan tatapan tulus, bahagia, hangat, seakan mereka seperti menjadi manusia paling bahagia di dunia.

Arkan & Radella :

Bila waktu izinkan kita menua bersama
Dimataku indahmu tetaplah sama
Bagaimana bisa aku jatuh cinta
Berulang kali, berulang kali pada orang yang sama

Arkan memejamkan matanya sekejap, menghayati lagu itu, lirik lagunya seperti mengungkapkan perasaannya.

Arkan :

Hoo-oh, huu-uh-uuh
Ku temukan arti cinta

Di waktu hidup denganmu
Yang tak terduga

Radella :

Seperti nadimu yang selalu denyutkan setia
Aku bahagia menjadi pemiliknya
Bagaimana bisa kau titipkan cinta
Pada aku yang jauh dari sempurna