Catch You If I Can IV

664 124 81
                                    


"Menyedihkan."

Satu kata yang Felix dengar pagi itu membuatnya sadar pada kenyataan. Seungmin dan Jisung duduk di depannya dengan tatapan geli bercampur prihatin yang jelas terpatri di wajah mereka.

"Sepertinya memang kau ditakdirkan untuk menjadi lajang sampai tua," ucap Seungmin yang diangguki oleh Jisung.

"Jangan bicara begitu, ucapan adalah doa tau."

"Habisnya kau bodoh sekali, kalau aku jadi kak Changbin pasti aku sudah kabur karena takut dengan keanehanmu," sahut Jisung.

"Siapa tau kak Changbin suka yang aneh-aneh kan," ucap Felix membela diri.

"Lalu tadi malam kalian jadi makan malam bersama?"

"Tidak jadi."

"Si kak Changbin itu kabur?" Tanya Jisung dengan cepat.

"Aku yang kabur!"

"Payah," ucap Jisung dan Seungmin secara bersamaan membuat bibir Felix semakin melengkung turun.














Felix baru saja turun dari motornya ketika suara dari rumah tetangga terdengar menyapa.

"Baru pulang, Fel?"

Felix mendongak kemudian tersenyum ke arah Chan sembari mendekati si pemuda yang sedang sibuk dengan motornya.

"Iya kak, biasalah nongkrong dulu. Ngomong-ngomong sudah sembuh kak?"

"Siapa yang sakit?"

Felix berkedip bingung kemudian menunjuk Chan yang terlihat bingung juga.

"Kata kak Changbin kakak sedang sakit jadi semalam kami mampir dulu ke apotek untuk membeli obat."

"Oh.. Dia tidak mengaku ya?"

"Maksudnya?"

"Changbin yang sedang sakit, bukan aku."

"Loh?"

Chan tertawa pelan melihat ekspresi bingung Felix. Pemuda itu meletakkan kain yang dipegangnya sebelum kemudian fokus pada anak SMA yang berjongkok di sampingnya.

"Semangat ya Felix."

"Semangat apa?"

"Semangat... Sekolahnya," ucap Chan dengan nada bercanda sembari menepuk pelan kepala Felix.

Di waktu yang bersamaan sebuah mobil BMW hitam datang membuat perhatian Chan dan Felix teralihkan. Felix merasa tak asing dengan mobil itu hingga seseorang yang dikenalnya keluar dari arah pintu pengemudi.

"Maaf mengganggu," ucap Changbin sembari lewat di depan Chan dan Felix.

"Kak Changbin!"

"Hm?"

Changbin menghentikan langkahnya, kembali berbalik menghadap Felix yang baru saja memanggilnya.

"Kenapa tidak bilang kalau kakak sedang sakit?"

"Siapa yang bilang?"

Three Words 6 [ChangLix]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang