Kisah mereka belum sampai di penghujung cerita, ada sebuah janji yang telah terikrar untuk dipertanggung jawabkan di hadapan tuhan atas nyawa seseorang sebagai jaminan
Pernikahan tulus menghadirkan beberapa nyawa sebagai pelengkap hubungan, bukan ha...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-kami dari pihak sekolah"
Jaehyun bergegas keluar, meraih walkie talkie dari saku untuk memberikan arahan pada beberapa penjaga agar mereka segera membuka tataan besi itu secara seksama. Dia mendapat laporan jika ada sekumpulan orang yang datang bertamu, salah satunya merasa tak asing di penglihatan. Wanita berpakaian seragam guru merupakan salah satu pengajar putra dari majikan mereka selama di sekolah
"Maaf telah mengulur waktu lama, sir Jeon baru saja mendapat waktu cuti" Jaehyun membungkuk, menyapa dengan senyum ramah yang dibalas bungkukan singkat oleh ketiga orang dewasa di depannya
"Terima kasih telah mempersilakan kami masuk, peran tuan Jeon sangat kami perlukan"
"Baik, silahkan lewat sini"
Jaehyun berjalan memimpin, menekan alat komunikasi di telinga meninggalkan tiga orang dewasa di belakang yang menatap punggungnya penuh kebingungan. Bagaikan baru saja mendapat celah masuk, mereka sempat mengalami penolakan setelah beberapa kali mengajukan perjanjian. Satu hal yang mereka ketahui adalah, mereka kesulitan untuk memberi kabar pada orang tua zack yang satunya. Hampir setiap kali ijin diajukan seluruhnya akan ditolak habis habisan, pihak Jeon mengatakan jika mereka tidak bisa bertamu seenaknya
Dan kini, di sinilah mereka sekarang. Tepat di hadapan rumah megah sang pria Jeon ketiganya berdiri - menatap penuh kagum pada bangunan besar bertuliskan kediamanJeon'sdi depannya. Sempat terlintas pada benak wanita dengan sandang guru tersebut siapa ayah si pelajar zack sebenarnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ma'am, anda yakin ini benar rumah anak yang kita cari?"
Tiba tiba saja wajahnya dipenuhi kegelisahan, namun dia yakin jika alamat yang tertera pada data terkait muridnya adalah benar. Dia bahkan membaca secara detail informasi tentang siapa kedua orang tuanya "Maaf, benarkah jika ini kediaman Jeon Zack? putra dari pasangan tuan Jeon Jeongguk dan tuan Jeon Taehyung?" ucapnya ragu
Jaehyun berbalik, menghentikan langkahnya untuk menghadap pada tiga kepala yang kini sama sama menatap kearahnya kebingungan. Mereka terlihat sedikit terancam? namun respon yang diberikan si pekerja cukup ramah meski hanya dengan sebuah anggukan "Anda datang pada lokasi yang tepat, sir Jeon berada di dalam. Kami memiliki sedikit ketentuan sebelum kalian dapat memasuki rumah, saya harap anda tidak keberatan"