Taehyungku ya shay yang udah perhatian sm luka kecil saia.
Part ini juga butuh mellow song! Gue pake Universe - EXO.
••
Krerk!
Pria bermarga Min ini memasuki kediamannya. Menepikan segala rasa lelahnya untuk bertemu keluarga.
"Aku pu-"
Ucapannya terpotong oleh aksi menegangkan di depannya. Rae Na mencoba berdiri dengan menggunakan kaki kanannya yang di perban. Dia mencoba melemaskan otot-ototnya yang kaku agar bisa berjalan normal.
Nihil. Hanya sakit yang dia rasakan. Kakinya tetap kaku, tidak mau di tekuk.
Rae Na sampai berteriak frustasi memukul kakinya yang tidak bisa diajak kerja sama. Bahkan sampai mengeluarkan air mata.
Dengan sigap Yoongi menangkap tangannya. Berusaha menghentikan ulah sang istri layaknya orang gila.
"Apa yang kau lakukan, hah?!" Yoongi memakai nada tingginya. Matanya menatap tajam wanita di hadapannya.
Rae Na diam. Hanya tangis menyedihkan yang muncul dari mulutnya.
"Di mana ibu?!" Tanyanya lagi seraya membenarkan posisi istrinya. Yoongi mengedarkan pandangannya ke penjuru ruangan.
Sepi,
Sudah jelas ibunya pulang. "Bagaimana jika kau butuh sesuatu?!"
"Apa yang ku butuhkan? Aku hanya merepotkan orang lain" gerutunya pada diri sendiri di sela tangisan.
"BERHENTI BERSIKAP KONYOL! KAU SELAMAT, ITU SUDAH LEBIH DARI CUKUP. JANGAN MEMBUATKU SEMAKIN KHAWATIR!"
Rae Na memejamkan matanya. Tubuhnya bergetar. Tangannya mencengkeram ujung pakaian yang dikenakannya.
"Dulu kau ingin meninggalkan rumah. Kau hampir tertabrak mobil. Berjalan di bawah hujan dan petir. BERAPA BANYAK KEKHAWATIRAN YANG AKAN KAU BUAT?! Bahkan, menyembunyikan pendarahanmu. Sekarang apa lagi yang ingin kau buat, HA?!"
Rae Na hanya bisa tertunduk mendengar bentakan suaminya.
"KAU TAU?! BETAPA KHAWATIRNYA AKU SAAT AYAH MEMBERI TAHUKU?!"
"Lihat aku!" Yoongi mengangkat kepala tertunduknya. Mempertemukan mata mereka. "Buka matamu!"
Rae Na menggeleng. Sungguh, sedikitpun dia tidak punya nyali menatap mata sang suami.
"Lihat aku!" Lagi, Yoongi meminta.
Terpaksa, perlahan dia membuka matanya. Akan semakin marah jika dia tidak mengikuti perintahnya. "Ma-maaf!"
"Aku tidak butuh kata maafmu. Aku hanya ingin kau berhenti membuatku khawatir" tangan yang sempat bertengger erat di pundak bergetar itu, berpindah pada wajahnya yang penuh air mata.
"Jangan pernah lakukan ini lagi. Jangan melakukan hal konyol yang membahayakanmu. Jangan menyakiti dirimu sendiri" kalimat terakhir itu berhasil menumpahkan cairan yang sempat tertahan di pelupuk mata pria dingin ini.
Untuk pertama kalinya, setelah melewati masa anak-anaknya. Min Yoongi menangis. Menangis di depan istrinya. Menangis untuk istrinya. Menangis karena cinta.
"Jangan pernah lakukan ini lagi. Jangan pernah sakit. Mintalah apa yang kau mau. Tapi, hiduplah denganku dan jangan membuatku khawatir. Hiduplah dengan baik. Jika kau tidak ingin merepotkanku. Jangan melakukan hal yang membuatku takut. Hanya kau ketakutanku di dunia ini" ujarnya penuh ketulusan.
"Yoongi?" Sungguh Rae Na semakin histeris. Pria dingin di depannya melelehkan air keramatnya. Ini menyakitkan. Rae Na sungguh sakit.
Tangan itu terulur menghapus air matanya. "Jangan menangis. Jika kau menangis, siapa yang akan menghapus air mataku? Maafkan aku! Maaf! Ini salahku"
Seiring kata maaf, Rae Na memeluk suaminya. Tentu sang suami membalasnya. Kecupan singkat pun di daratkan pada rambut hitamnya.
"Jangan membuatku takut kehilanganmu"
Tak lama, Yoongi melepaskannya. Menatap dalam wanita di depannya.
Cuu~~~
Rae Na langsung terpejam menerima bibir sang suami. Tangannya melingkar di pinggangnya. Begitupun tangan Yoongi yang semakin mengeratkan pelukannya.
"Ayah, ibu!"
Dua orang ini langsung melepas tautannya. Mengalihkan pandangan pada dua putra yang mengganggu kenikmatan mereka.
TT
Eaakk, kecupan menyambut puasa.
Ada yang bapero? Pas ngetik sedih bat. Pas gue baca ulang kok kagak yeth?! Gue edit lagi tetep sama. Aduuhh... Gagal ini mah.
Puasa tiba shay.
Trs gimana aing up part jijay2nya? Lah nanti gak ada kecup manjiahnya dong. Duhhh.. up abis buka apa gimana?
Happyramadhanday
Selamat berpuasa bagi yang menjalankan.
Lavyu
Ryeozka
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me, Kiss Me Chapters 3 (Little Family)/END
Fanfic"Detak waktu kian berlalu. Musim telah berganti musim. Dingin telah menjadi hangat. Malam telah menyambut pagi, pagi merenggut siang, siang berangsur senja, senja berganti malam. Begitulah setiap hari. Hari-hari yang kami lalui." ...