devotion

65. Musuh......

Maxie melakukan apa yang Jason perintahkan . Mengeser lukisan dan mengambil pistol di belakang nya . Memasukan satu ke saku nya dan yang lain ke saku Jason.

Mereka berdua memapah Iblis tua masuk kekamar. 

Harum bau bunga tercium , seharusnya kamar ini disiapkan Jason dan Igor untuk Franco dan Maxie menikmati malam pertama. Kelopak mawar bertaburan di sudut ruangan dan tempat tidur.

" seharusnya  , kamar  ini untuk kalian , aku dan Igor sudah menyiapkan nya," kata Jason.

" Jaga sebentar , aku berkeliling sebentar ," Jason kuatir diluar tidak ada penjagaan .

Maxie mengangguk...

" bertahan lah . Kita belum menikmatinya , jangan pergi ....," suara Maxie bergetar diantara sela tangisan .........," kau rela mati demi aku, aku menerimamu apa ada nya....aku bersalah."

Igor ketempat Donatto yang tidak jauh dari tempat mereka ......

" Donatto , cepat  suruh dia membawa alat medis , Iblis tua tertembak ," teriak Igor dengan nafas terengah...

" tertembak?.... paman ku belum pulang dari Paris," kata Ferdinand.

" dokter siapapun yang ada ..., cepat....," teriak Igor...

" ahh sial , tidak ada ahli medis sekarang, " kata Ferd. 

Muka Igor menjadi pucat kaget, " apa yang yang harus kulakukan...."

" Lie Quan , dia bisa ...., dia pernah belajar pada paman...." kata Hector yang pernah melihat Lie Quan mendampingi Donatto.

" siapapun , aku minta tolong cepat , iblis tua kritis.... aku mohon," Igor semakin kuatir.

" tenang , kau kembalilah , aku akan secepatnya membawa siapapun yang bisa ..."kata Ferd serius.

" tidak sebelum aku membawa ahli medis ...." kata Igor. 

" cari Lie Quan cepat," perintah Ferd pada Hector.

Hector langsung keluar ...., " bawa ke Moretti saja langsung ...." teriak Ferd pada Hector yang mau pergi.

" ayo kita cari yang lain , mungkin bisa  membantu. !" Kata Ferd pada Igor. 

Saat mereka mau keluar rumah , Xavi datang .

" iblis tua terluka butuh dokter , tolong cari kan ," perintah Ferd pada Xavi.

" terluka bagamana bisa ,"tanya Xavi. 

" nanti saja kujelaskan tidak ada watu cepat ," teriak Igor.

Xavi tersadar . Aldo menarik nya , " pasti diserang ... bawa orang untuk menjaga tempat Moretti, " kata Aldo tanggap.

" benar ...., aku juga kuatir Jason dan Maxie sendirian." Kata Igor. 

" biar aku urus juga , percayakan ke aku , pulang lah jaga mereka , seandainya ada serangan mendadak lagi , berbahaya...," kata Xavi.

" bawa Christ dan kawan-kawan bersiap , " perintah Xavi pada Aldo .....," langsung ke tempat Moretti,

Dengan cepat Aldo bertindak,  sebelum Aldo pergi Xavi menarik dan mengecup bibir nya , " hati-hati   mungkin akan terjadi pertarungan besar," bisik Xavi.

" kau juga hati-hati , " kata Aldo yang tidak tenang meninggalkan Xavi tanpa dirinya.

Xavi dan Ferd pergi ke rumah sakit mencari dokter. Tetapi sial dokter yang bertugas sedang menjalan operasi darurat juga . 

Hector bertemu Javi ,"kita diserang , iblis tua terluka , butuh dokter , tolong ...."

"Bagaimana dengan yang Lain, " tanya Javi.