Lie Xing masih menyimpan pertanyaan dalam Hatinya.Arash dan Hiro memandang Crevo dengan sorot mata kebencian.
Alberto yang mengerti keadaan berusaha menenangkan keadaan.
"Kau harus bertanggung jawab ,"kata Alberto pada Franco."Apa maksut mu?,"tanya Franco.
"Rahasia Jiva terbongkar , mungkin Rich Burton yang menyerahkan pada Danny.... Jiva sudah tewas terbunuh,"kata Alberto.
Wajah Franco langsung memucat kaget, "bangsat ....polisi bangsat itu mau mati ." Tubuh Franco bergetar menahan kesakitan mendalam.
Crevo memandang Lie dengan wajah penuh rasa bersalah.
"Maaf Aku menyembunyikan sebuah Rahasia selama ini, "kata Crevo.
"Bukan dia ... Tetapi aku yang menyembunyikan nya,"kata Franco menutupi kesalahan pria yang paling dekat dengan nya selain Jason dan Alberto.
"Bukan salah mu, kau sudah berbuat sebaik mungkin untuk ku dan Jiva, " mata Crevo tampak basah.
"Aku terlalu pengecut, Setelah empat tahun kita bersama seorang wanita pelacur yang bekerja ditempat kita datang membawa seorang bocah berusia lima tahun, mengakui bahwa bocah itu putra ku ...., aku binggung ...., terlalu takut untuk mengakui nya di depan mu.... Aku takut kau akan marah pada ku, " suara Crevo gemetar.
Wajah Lie Xing memucat kaget, ada rasa marah atas kebohongan Crevo suaminya. "Kau.....kau...,"suara Lie Xing terhenti.
"Maaf..... Sekarang terserah pada mu...... Aku sudah mengakui nya dan Jiva juga sudah mati ..... Aku tidak tahu harus bagaimana .....,"wajah Crevo tampak putus asa melihat reaksi istrinya. Crevo merasa putus asa , diri nya akan kesepian tanpa siapapun menemani nya di masa tua nya .
"Aku tidak marah .... Jika kau memiliki putra bahkan jika sesudah perkawinan kita kau menginginkan putra dari wanita lain aku pun rela.... Aku sadar aku tidak bisa memberikan. Keturunan untuk mu .... Buat kami orang China seorang pria boleh memiliki wanita lebih dari satu untuk menjaga garis darah keluarga kami.....," suara Lie Xing terhenti karena menangis.
Crevo memandang istrinya dengan tubuh gemetar.
Franco pun terdiam menunggu reaksi selanjutnya.
Arash dan Hiro yang menunggu penjelasan atas penghianatan Crevo merasa tidak sabar untuk mengetahui hal yang terjadi sebenarnya.
Alberto mengangguk pada kedua nya untuk berbersabar. Alberto merasa jika saudara angkat Lie Xing berada di sini pasti bisa membujuk wanita itu untuk memaafkan Crevo, tetapi Jason, Ichi dan Amed sedang bertarung diluar menyelesaikan masalah yang terjadi.
"Aku bukan marah karena kau berbohong pada ku..... Tetapi aku kecewa pria yang dihati ku sangat bertanggung-jawab ternyata lari dari tanggung jawab terhadap putra nya.... Jika saja kau jujur pada ku aku tentu mau merawat nya seperti putra ku sendiri...... Aku merindukan putra dari darah daging mu..... Tidak kah kau sadar aku sangat mencintai mu....,"kata Lie Xing......"meskipun Han dan Quan kuanggap putra ku tetapi mereka tidak memiliki garis darah mu......,"sambung Lie Xing.
Crevo mematung ketakutan, kebohongan nya bukan yang disalahkan istrinya tetapi lari dari tanggung-jawab lah yang menjadi masalah di hati Lie Xing.
"Aku juga bersalah....., aku juga menyembunyikan dari mu bahkan dari semua nya.....aku hanya ingin Crevo mengakui sendiri kepada mu.....tetapi waktu terus berjalan .... Aku tidak mau kebahagian kalian rusak karena hal ini.....jadi aku mengambil tanggung-jawab nya sebagai seorang ayah .... Kutitipkan dia untuk belajar dan kususupkan kedalam akademi kepolisian untuk kepentingan ku, kepentingan menjaga Moretti kelak......," kata Franco.

KAMU SEDANG MEMBACA
devotion
General FictionPeringatan cerita untuk dewasa18+ Sampah , itu kata yang tepat untuk ku..... Walaupun indah setelah di rusak aku hanyalah sampah yang tidak berguna Setelah wanita yang kupermainkan membalas dendam pada ku aku terbuang , para pria dengan kejam menyik...