68. Teror 2.

716 66 3
                                    


Setelah keluar dari tempat mereka berkumpul...

" bagian kita adalah ayah mereka , biar mereka yang masih muda menangani anak-anak nya," kata Andrew .

" apa rencana mu?" Tanya Sergey.

"Aku belum ada rencana ... hanya sasaran  nya saja yang ada di otak ku," kata Andrew. 

" kita buat saja mereka ketakutan , " kata William. 

" semua nya bertujuan sama ... membuat mereka ketakutan .... ketakutan hanya awalnya saja setelah itu perlahan kita  habisi mereka  satu persatu, .....,tetapi apa yang harus kita lakukan , harus sesuatu yang luar biasa , kita tidak boleh kalah dengan mereka  para iblis kecil ," kata Andrew.

" tunggu saja  aku selidik dan survei  saja dulu , jika hanya diam kita tidak akan ide ," kata Sergey. 

" Wanita yang menjadi ibu mereka , istri Danny Lambert seseorang yang berbahaya, dia putri mafia besar  dimasa lalu  Klellys ....," kata William.

" dia kunci semua kekuatan Danny di New York, " kata Sergey.

" berarti Danny memiliki kekuatan lain di luar Amerika ," tanya Andrew.

" mereka mendatangkan barang sendiri dari Irlandia," kata Sergey......," karena itulah antara Lambert dan Volkov terjadi perpecahan."

Andrew dan William saling memandang ... kemudian tersenyum iblis .

" apa rencana kalian," Sergey yang sudah tahu sepasang kekasihnya memiliki rencana.

" jika mereka bisa menggagalkan pengiriman barang milik kita .....," kata Andrew.

" benar .... kita juga bisa melakukan yang sama ," kata William.

" mereka didukung aparat, " kata Sergey. 

" kita minta bantuan Lie Quan, " kata Andrew.

" kita bertanding ... , mana mau mereka membantu kita , jika kita beritahukan rencana kita mereka akan mendahului kita ," kata William. 

" lagi pula memasukan tikus kekapal pengiriman atau gudang mereka,   mereka akan mengira kita meniru ide mereka ," kata Sergey seolah tahu tujuan  Andrew meminta bantuan ke Lie Quan.

" bukan tikus , tetapi semacam bahan bakar , atau bahan yang mudah terbakar , aku ingin membakar habis gudang ... kapal atau pun semua yang mereka miliki ," kata Andrew....., " atau sejenis racun yang membuat barang mereka rusak ......"......." mika tidak ada kita bom saja seluruh tempat persediaan barang mereka."

" apakah tidak terlalu beresiko,  bagaimana jika mereka membalas membakar milik kita," kata Sergey. 

" mereka berani menembak iblis tua , bagaimana jika aku membalas menembak kepala Danny Lambert, " teriak marah William.

" benar kita sekarang sudah berperang  mereka  yang memulai duluan , kita tentukan  siapa yang menang, bisa juga mereka yang membakar milik kita dahulu , penjagaan siapa yang kuat yang bisa  menjaga milik mereka  sendiri," kata Andrew.

" baik lah , aku mendukung rencanamu, sudah lama kita tidak memakai baju kebesaran kita , " kata Sergey sambil mengerak-gerakan kedua alisnya .

" kau ...." kata William, teringat wajah yang sama ketika Sergey menginginkan bercinta. 

Sergey mengangguk , " sudah lama kita ...." 

" tiga hari kau katakan lama ..... sebelum iblis tua tertembak kita baru saja ....," tukas Andrew.

" please aku mohon ....aku sudah ....," kata Sergey membutuhkan kedua kekasihnya.

William memeluk dan mengecup  Sergey, William paling tidak bisa menolak permintaan Sergey. .  Sergey membalasnya.

devotionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang