70. Berbagi perasaan .

897 68 2
                                        


Hubungan Maxie dan Igor semakin dekat  karena keinginan yang sama membalas dendam pada Vito.

Semakin hari iblis tua semakin  membaik kesehatan nya  , lukanya sembuh dengan cepat , Jason merawatnya dengan teliti dan Hati-hati , meskipun beberapa kali Iblis tua tetap menghilang entah kemana. Jason berusaha  mencari tahu semua kegiatan dan apa pun yang iblis tua lakukan ..... tentu untuk menjaga keselamatan iblis tua yang memang diincar banyak musuh.

Kesempatan ini tidak di sia-siakan oleh iblis tua , mengelabui musuh , juga semua  kekasih nya , kapan lagi iblis tua bermanja ria kalau tidak dalam kondisi seperti ini.

Bahkan Jill yang menemani Rohan berobat sempat mengunjungi nya, terlihat di wajah Jill kekuatiran yang mendalam. 

Twinz pun setiap ada kesempatan datang berkunjung secara rahasia, iblis tua lah yang memerintahkan kapan mereka harus mengebom dan merusak kapal serta gudang milik Lambert.

Maxie pun di buat tidak berdaya . "Terimakasih kau sudah menerima ku apa adanya , menerima juga Jason dan Igor ,"kata Iblis tua langsung . Maxie memang mengatakan bersedia bersedia menjadi yang ketiga bagi iblis tua disaat kritis dan mau menerima apapun  , tetapi sekarang di saat tenang Maxie tidak lagi diberi pilihan itulah kelicikan iblis tua  segala peristiwa bisa dijafikan senjata baginya. 

Tentu semua tidak lepas dari Jason yang sudah mengerti seperti apa kelicikan  kekasihnya , Jason hanya mengelengkan kepala melihat iblis tua memperdaya mereka semua, termasuk diri nya sendiri.


" sekarang bajingan itu tidak sadar apa yang terjadi pada nya, ramuan milik bibi Lie Xing  sungguh mujarab, " kata Igor.

" kau memanggilnya bibi?," tanya Maxie.

Igor mengangguk, " aku binggung bagaimana yang harus memanggilnya, kakak ku memanggil bibi,  saudara ku memanggil nya bibi, tetapi kekasih ku menjadi kakak nya ," Igor mengangkat bahu nya serta kedua tangan nya dengan telapak terbuka.

" aku mungkin juga harus memanggil bibi," kata Maxie.

"Hmmmm... boleh aku bertanya sesuatu pada mu," tanya Maxie.

" tanya saja , kau sudah kuanggap adik ku," jawab Igor. 

" adik?....." kata Maxie binggung.

Igor mengangguk...

" apakah kau tidak merasa sakit saat aku bersama iblis tua ? " tanya Maxie langsung.

" jawab jujur .... tentu aku sakit hati ..... tetapi .... aku sudah siap selain bersama mu dia juga memiliki orang lain ," jawab Igor.

" Jason. ?." Kata Maxie.

Igor mengelengkan kepala ," bukan hanya Jason.... terhadapnya aku tidak lagi cemburu."

" maksut mu? Aku semakin binggung....," kata Maxie.

" dulu aku cemburu ...., sekarang aku mencintai Jason ," Igor mengakui nya.

" bagaimana dengan iblis tua ....? Maxie binggung dengan apa yang sebenarnya terjadi.

" aku tetap mencintai nya...... sampai kapan pun," kata Igor.

" bagaimana mungkin mencintai dua orang sekaligus," kata Maxie.

" apakah kau tidak suka aku dan Jason bersama Iblis tua, apakah kau ingin memiliki nya sendiri," langsung Igor mengatakan nya tanpa sungkan.

Maxie mengangguk ," aku tidak tahu ... aku binggung......sebelum dia tertembak aku sejujurnya tidak bisa menerima nya .... sebelumnya aku anggap aku bisa menerimanya ... tetapi semakin dekat dengan nya aku menginginkan dia hanya untuk ku.... aku egois ..... saat dia terluka tanpa sadar aku mengucapkan aku menerima mu apa adanya...., aku menerimanya tetapi aku tidak yakin sanggup ......"

devotionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang