(Namakamu) barusaja sampai di sekolahnya tepatnya di kelas, Lalu ia duduk dibangkunya yang sudah ada iqbaal sambil memainkan hpnya
"Hai bay," sapanya
Menengok sambil tersenyum "Hai.. tumben telat,"
(Namakamu) hanya menyengir "iya, tadi gue telat bangun,"
Iqbaal hanya menghelai nafas lalu ia melanjutkan memainkan hpnya
Menatap iqbaal aneh "Baal, lo kenapa sih? Gak biasanya?"
Melirik sekilas lalu menggeleng "enggak kok, gue gak pa-pa.."
Menatap malas "Jangan sok gak pa-pa deh bay, cerita sama gue, lo kenapa?"
Iqbaal hanya tersenyum sembari menyimpan hpnya disaku seragam "Gue gak pa-pa elah, eh-- iya, nanti kita pulang gak bareng dulu ya, gue ada ekskul."
"Yaudah, gue tungguin aja ya?"
Menggeleng cepat "Gausah ditungguin segala, lagian gue pasti lama.."
Memasang wajah sedih "Tapi kan gue pengen pulang bareng lo bayi," ucap (namakamu) gemas
Tertawa kecil " yaudah deh, Gue gak jadi ekskulnya.."
"Ih, kok gitu? Udah lo ekskul aja baal,"
"Ya abisnya, lo kan mau nungguin gue? Daripada lama? Mending gak usah," balas iqbaal
Menghelai nafas "Yaudah deh! Gue balik duluan aja, tapi besok-besok lo harus pulang bareng gue ya?"
Mengangguk "iya princess," jawab iqbaal diakhir kekehan
(Namakamu) hanya tersenyum manis
"(Nam).."
"Hm?" Balas (namakamu)
"Jangan pernah lupain gue ya? Walaupun, lo nanti udah punya pasangan..." pinta iqbaal dengan tatapan sayu
(Namakamu tertegun dengan pernyataan iqbaal barusan tapi seperdetik kemudian ia kembali tersenyum sambil memegang kedua tangan iqbaal erat "Lo jangan terlalu khawatir baal, tanpa lo mintapun gue gak akan ngelakuin hal itu, Gue gak akan pernah ngelupain lo baal," ucap (namakamu) lembut
Membalas pegangan dengan erat "Gue sayang sama lo (nam),"
"WAHH ANJIRR!! IQBAAL NEMBAK (NAMAKAMU) WOY!!!" Heboh hans
"TUH KAN!! UDAH GUE DUGA!!MEREKA SALING SAYANG BANGSAT!!" Lanjut deandra
BOOM!
Ternyata sedari tadi deandra dan juga hans mengamati percakapan (namakamu) dan iqbaal
Seketika (namakamau) dan iqbaal kaget lalu melepaskan genggaman mereka, menatap deandra dan juga hans kesal, semua yang ada dikelas mengerumuni mereka berdua, Memastikan apakah benar yang diucapkan oleh hans dan deandra
Mendesah "Ck! Lo bedua apa-apaan sih? Teriak-teriak gak jelas," protes (namakamu)
"Aneh lo pada.." Lanjut iqbaal
"Sekarang juga gue minta PJ, ya gak guys?" Ucap deandra
"TULL TUH! PJ (nam) baal," ucap salah satu teman mereka
Berdiri lalu memasang wajah kesal "PJ apaan sih? Siapa yang jadian coba? Lo asbun aja ya de," kesal (namakamu)
"Kalian kan tadi baru aja jadian, trus si iqbaal ngungkapin rasa sayangnya sama lo? Udah fix kan kalian pacaran," balas deandra
"Ayo dong PJ! Gue dah paper nih," ucap hans sembari memegang perutnya
"Ck! Lo pada apaansih? Nih ya, gue kasih tau, tadi gue bilang sayang sama (namakamu) itu adalah tanda kalau gue sayang sama (namakamu) sebagai seorang sahabat gak lebih, yakan (nam)?" Ucap iqbaal menoleh ke (namakamu) dan dibalas anggukan
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐀𝐧𝐭𝐚𝐫𝐚 𝐒𝐚𝐡𝐚𝐛𝐚𝐭 𝐃𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐫𝐚𝐬𝐚𝐚𝐧 (𝐓𝐀𝐌𝐀𝐓)
General FictionPEMERAN CEWEKNYA YEEN, KALO JIJIK GAUSAH BACA! GAUSAH KOMEN!! (𝐅𝐎𝐋𝐋𝐎𝐖 𝐒𝐄𝐁𝐄𝐋𝐔𝐌 𝐌𝐄𝐌𝐁𝐀𝐂𝐀) (𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄𝐃) (𝐍𝐚𝐦𝐚𝐤𝐚𝐦𝐮) 𝐑𝐚𝐢𝐧𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐢𝐪𝐛𝐚𝐚𝐥 𝐑𝐲𝐚𝐧𝐬𝐲𝐚𝐡 '𝐒𝐚𝐡𝐚𝐛𝐚𝐭 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐜𝐢𝐧𝐭𝐚? 𝐌𝐞𝐧𝐮𝐫𝐮𝐭...