DelapanEmpat 'Tercyduk'

696 63 4
                                    

NYAMPE 100+ READERS
20+ KOMENTAR. KLO ENGGAK? GAK AKAN NEXT. BHAHAHARUS NYAMPE 100+ READERS
20+ KOMENTAR. KALO ENGGAK? GAK AKAN NEXT. BHAHA




















Malam ini (namakamu) bersiap untuk pergi kesuatu tempat bersama sahabatnya Deandra. Beberapa hari yang lalu ia sudah menceritakan tentang foto itu pada Deandra. Apa tanggapan Deandra? Tentunya, Gadis itu tak habis fikir dan pastinya tak percaya. Sempat ia berfikir bahwa foto itu editan, Namun (namakamu) terus meyakininya bahwasanya foto itu asli. Mengapa (namakamu) bersikeras dan tetap keukeuh bahwa foto itu asli, itu terlihat dari beberapa hari yang lalu iqbaal tak jujur padanya. Jadi bisa disimpulkan bahwa foto itu asli or REAL!


Mobil yang mereka tumpangi sedang berjalan menuju tempat yang sudah (namakamu) beritahu sebelumnya pada sang supir-- supir papahnya.

"(nam), lo yakin iqbaal ada disana?" tanya deandra pada (namakamu) yang terdiam

(namakamu) menoleh seraya mengangguk yakin, "iyalah de! Gue kan dikasih foto dan bukti juga sama si reno, kalo si iqbaal lagi ada disana."

Deandra mengangguk paham, "Untung aja si reno mau ya, jadi mata-matanya si iqbaal."

"ya harus dong. Kan gue paksa." (namakamu) tertawa garing

Deandra menghela nafasnya "Sampe detik ini, gue masih belum percaya kalo si iqbaal ternyata, udah berani main ke tempat kek begituan." ucap deandra

(namakamu) tersenyum kecil, "Lo gak percaya, apalagi gue. Dan sampe sekarangpun, gue masih belum tau apa alesan dia terjerumus dan masuk ketempat begituan."

Deandra berdehem, "Lo udah tau belum siapa orang yang ngirimin foto itu?"

(namakamu)  menggeleng kecil, "Gue sih, sebenernya gak mau tau siapa orang yang ngirimin itu foto, malahan gue akan berterimakasih sama tu orang, karna dia udah ngasih tau tentang hal ini. Dengan begitu, gue gak bego-bego banget untuk dibohongin sama iqbaal," ia terkekeh kecil

"well, kalo sampe alesan dia gak masuk akal, apa yang bakal lo lakuin?"

(namakamu) mengangkat kedua bahunya, "gatau. Gue belum mikir sampe kesana,"



















*
















Mereka sudah sampai di tempat tujuan. Namun, baik (namakamu) maupun deandra belum juga turun. Alhasil membuat sang supir-- panggil saja pak joko terheran-heran

"Non, apa perlu saya antar kedalam?" tanya pak joko sembari memutarkan tubuhnya untuk menatap sang majikan

(namakamu) melirik sekilas pada deandra yang menatapnya, lalu ia kembali menatap sang supir, "enggak usah pak. biar saya sama dean aja yang masuk, bapak diem aja disini."

"Baik non,"

"Ayo de," ajak (namakamu) yang sudah siap untuk turun, namun deandra menahannya

"(nam)," desah deandra

(namakamu) menatap malas deandra, "Ayo de! Gue ngajakin lo kesini, karna gue butuh temen. Lo harus bantuin gue, atau jangan-jangan lo gak mau lagi? yaudah deh, gue turun sendiri--"

"e-ehh, iya-iya!"

"yaudah ayo, cepetan!"

*

𝐀𝐧𝐭𝐚𝐫𝐚 𝐒𝐚𝐡𝐚𝐛𝐚𝐭 𝐃𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐫𝐚𝐬𝐚𝐚𝐧 (𝐓𝐀𝐌𝐀𝐓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang