"papaa," ucap arkha menangis didalam pelukan iqbaal.
iqbaal membawa sang putra ke dalam pelukannya sembari duduk disebelah ibu mertuanya.
"arkha udah maem?" tanya iqbaal sembari mengusap punggung anaknya.
arkha menggeleng.
"kenapa kok belum maem? itu makanan yg dibawa uti enak loh,"
"aka kangen papa," ucap arkha lemah.
"papa juga kangen sama kamu kak. kangen banget,"
"papa ga boleh pergi,"
"iyaa, papa ga pergi lagi,"
arkha semakin mengeratkan pelukannya pada leher iqbaal dan menyembunyikan wajahnya pada ceruk leher iqbaal.
"kakak maem yuk. itu makanan yg di masak uti enak loh," bujuk iqbaal.
"sama papa,"
"iyaa, makannya sama papa. mau papa suapin?"
arkha mengangguk.
"yaudah lepas dulu dong pelukannya. papa susah ini mau nyuapin kamu kalo kayak gini," yaa, posisi arkha masih sama seperti tadi. bersembunyi dileher iqbaal.
perlahan iqbaal melepas pelukan arkha kemudian mendudukannya disebelah iqbaal, tetapi arkha menolak. arkha langsung kembali duduk dipangkuan iqbaal.
"yaudah papa pangku tapi makan ya?"
arkha mengangguk.
dengan sigap mama memberikan piring berisikan nasi, ayam dan sayur kepada iqbaal. dengan sabar, iqbaal menyuapi arkha dengan sesekali mendengarkan celotehan dari sang anak.
dan tak terasa, makanan yg ada di piring kini telah habis tanpa sisa. biasanya harus ada sedikit drama terlebih dahulu agar arkha mau menghabiskan makanannya. tetapi kali ini tidak.
arkha kini telah kembali duduk disebelah iqbaal sembari memainkan mainannya.
"paa, mama mana?"
"mama baru sakit kak,"
"mama sakit kayak aka jatuh dari sepeda?" tanya arkha.
"iyaa, dan setelah diobati dikasih betadine pasti mama bakalan sembuh,"
"tapi kenapa mama ga dirumah?"
"karena mama butuh perawatam khusus kak. kan luka mama banyak, jadi harus dirawat dengan baik, biar cepet sembuh,"
"aka mau ketemu mama,"
iqbaal berpikir sejenak. alasan apa yg bisa dia berikan agar arkha paham.
"aka mau ketemu mama paa,"
"kan mama harus banyak istirahat kak,"
"aka ga ganggu mama kok, aka mau liat mama bentar aja,"
"sini kak," ucap iqbaal merentangkan tangannya agar arkha duduk dipangkuannya.
dengan patuh arkha merangkak menuju iqbaal dan duduk dipangkuannya.
"kakak tau ga mama sekarang dimana?"
arkha menggeleng.
"mama sekarang itu ada di tempat yg namanya rumah sakit. disana itu banyak banget orang sakit. dan karena itu anak seusia arkha belum boleh kesana,"
"kenapa ga boleh?"
"karena disana banyak banget penyakit yg bisa menyerang kakak. kakak gamau kan sakit?"
arkha menggeleng.
"arkha mau kan bantu rawat mama kalo udah pulang?"
arkha mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pernikahan (completed)
Fanfictioncerita setelah 1 : they dont know 2 : college perjalanan kehiduapan setelah menikah dan memiliki anak.