Setelah kejadian Kitty menyanyi tadi, kini perbatasan terlihat sangat mengerikan. Bagaimana tidak? Pohon-pohon, tanah, batu, bahkan seluruh benda mati saja ingin lari sejauh-jauhnya dari suara Kitty, namun apalah daya mereka sama sekali tak bisa lari menyebabkan para pohon tumbang, tanah retak, batu terpecah.
Sudah beberapa kali penyelenggara perburuan bicara agar Kitty berhenti namun bukannya berhenti malah suaranya semakin fals bahkan lebih buruk dari tikus kejepit. Akhirnya salah satu peri memiliki ide mengguyur Kitty dan benar saja! Kitty berhenti bernyanyi dan para peri pun melepas tangannya dari telinga karena suara membahana sudah tak terdengar.
Dan sekarang disinilah mereka, pojokan! Ya! Setelah kejadian tadi penyelenggara mengusir Kitty namun Kitty menolak sehingga penyelenggara meminta Kitty berada di pojokan saja.
Kini acara bakat selesai dan saatnya perburuan dan bagi siapapun yang ingin ikut boleh berpatisipasi tanpa pandang bulu semuanya bisa, namun dengan syarat mereka kuat menghadapi para hewan spiritual. Kebanyakan pengikutnya adalah peri berjenis kelamin lelaki dan perempuan hanya beberapa.
Kitty, Starly, dan Evelyn tak ikut karena merasa kalau pertandingan ini tak penting.
"Ck...kau dengar tadi nyanyian Putri Valerine? Ehmm..suaranya bagai badai ya lihat saja perbatasan ini. Hmph! Memang Putri tak berguna menyanyi saja tak bisa," cemooh salah satu putri
"Iya benar! Suaranya sangat jelek, bagaimana bisa Putri Harry mau berteman dengan Putri tanpa bakat itu? Sangat tak sepadan!" timpal lainnya
"Iya! Tadi penampilan bakat Putri Harry sangat mempesona berbeda dengan Putri Valerine,"
Kitty tersenyum sinis mendengar beberapa cemoohan itu. Sedangkan Evelyn, ia memandang khawatir Kitty.
"Putri! Kau tidak perlu mendengar mereka, abaikan saja," ujar Evelyn menenangkan
Kitty yang awalnya menatap para penggosip beralih menatap Evelyn, "Oh tenang saja aku takkan kesal hanya dengan cemoohan tak bermoral itu,"
"Dan...tentunya aku akan membalas," lanjutnyaKitty berjalan menuju para penggosip, ia pura-pura menutup mulutnya terkejud, "Oh..apakah para putri ini membicarakan saya?"
Seluruh peri penggosip itu pun menatap Kitty merendahkan.
'Heh! Apa-apaan tatapan itu?!! Mau kucongkel hah?!! Belum tau aja kalo aku itu Antagonis!! Antagonis yang kejam!!' batin Kitty bangga. Ekhemm!! Baru ada yang bangga jadi antagonis!
"Ohh...Putri Valerinee...apakah anda berlatih bernyanyi dengan para katak? Kenapa suara kalian hampir sama? Bahkan lebih baik suara katak daripada suaramu,"
Kitty berpura-pura berfikir dengan meletakkan jari telunjuk dan ibu jari di dagunya-berfikir, "Oh maaf Putri! Mungkin jawaban ini akan mengecewakanmu karena aku tidak berlatih dengan katak," jawabnya tenang dan smirk terpampang di wajahnya
"Dann..oh ya! Aku jauh lebih berbakat dari kalian karenaa aku menciptakan lagu sendiri tidak seperti kalian yang menyanyi dan memainkan alat musik yang sudah berulang kali dimainkan," lanjut Kitty bangga
KAMU SEDANG MEMBACA
FairyWorld : Starly Airyzie (END) {Revisi}
Fantasy{Hay...} Pernahkah kalian membaca cerita Transmigrasi? Jika iya, maka jenis Transmigrasi apa yang kalian baca? Transmigrasi jiwa? Atau Transmigrasi penduduk? Dan..sekarang di cerita ini akan menceritakan tentang... Tasya, anak yang jenius mendapatka...