Baru saja Starly dan lainnya sampai, mereka malah diberi pemandangan memilukan dimana Ibu Orion menangis sambil memeluk tubuh lemah Orion, sedangkan Orion dengan tampilan berantakannya dan lemahnya.
"Apa yang terjadi?" gumam Starly lalu menatap sekeliling yang berantakan karena kekuatan Orion.
"Astaga!! Orion kenapa?!!" heboh Evelyn lalu berlari menuju Orion diikuti yang lainnya, dan berjongkok di sisi Orion.
"Uhuk!! Maaf- uhuk!!" ucapan Orion terpotong karena Orion memuntahkan darah membuat mereka seketika melebarkan matanya.
"Diam bodoh!" desis Starly lalu menatap Jack, "Panggil Alchemist!" titahnya singkat.
Orion menggeleng lemah, "T-tidak pe-pperlu....uhuk!!!" lagi dan lagi, sudah kesekian kalinya Orion batuk memuncratkan darah.
"Diam!!" sentak Starly marah lalu menatap Jack, "Mengapa kau masih disini?? Panggil Alchemist cepat,"
Jack menunduk sembari menggeleng lemah, "Sepertinya tidak bisa....luka Orionn....luka Orion....sudah sangat parah," ujarnya lemah.
"TIDAKK!!! TIDAKK!!! ORIONNN KAU HARUS BERTAHANNN...hiks....ORION!!! DENGARKAN IBUNDA!!! KAU JANGAN JADI ANAK PEMBANGKANG!!!!!...hikss...." teriak Ibunda Orion menangis histeris sembari memeluk tubuh Orion erat.
Orion tersenyum tipis namun tulus, "Ibunda....uhukk!!"
"Diam Orionnn...hikss...jangan berbicara lagiii..hikss...kau...kau...hiks.. ARGHHH!!ORION MENGAPA KAU MELAKUKAN INI?!!!! KAU SAMA SEKALI TAK MEMIKIRKAN PERASAAN IBUNDA HAH?!!!! Ibunda sudah....- sudahh-" ucapan Ibu Orion tercekat, ia memeluk tubuh Orion semakin erat.
"Star, bagaimana ini??? Luka Orion seprrtinya sangat parah!! Sebenarnya apa yang terjadi?? Orion...orionn..sangat lemah!! Sebenarnya kekuatan apa yang menyerangnya?? Bagai-" pertanyaan berderet Evelyn harus terpotong.
"Diam Lyn! Kita seharusnya berfikir dengan kepala dingin bukan bersikap seperti ini!! Kalau kita cemas maka tak akan ada gunanya!! Kita harus tenang!!" potong Starly geram dengan sikap Evelyn.
Evelyn mengatupkan mulutnya. Benar, seharusnya ia tak boleh seperti ini.
"Apa kalian tahu obat yang mungkin bisa saja menyambuhkan Orion?" tanya Starly.
Mereka menggeleng lemah.
Uhuk!!
Orion tersenyum di sela-sela seluruh rasa sakitnya, "Ma-maaf Ib..bunda... Or- uhuk!! Orion sudah tid-tidak-"Ibu Orion menggeleng tak terima, "Tidak!! Tidak!!! Kau harus bertahan Orion!!! Bukankah kau ingin mengetahui jati dirimu??!! Ibunda janji!! Ibunda janji..hikss...jika kau bertahan Ibunda akan menceritakan sem-semuanya..hikss...Ayoo...bertahan Orion.." potongnya yang diakhiri rintihan sendu.
"Ayo bertahan Orionn..." ulangnya lirih.
KAMU SEDANG MEMBACA
FairyWorld : Starly Airyzie (END) {Revisi}
Fantasy{Hay...} Pernahkah kalian membaca cerita Transmigrasi? Jika iya, maka jenis Transmigrasi apa yang kalian baca? Transmigrasi jiwa? Atau Transmigrasi penduduk? Dan..sekarang di cerita ini akan menceritakan tentang... Tasya, anak yang jenius mendapatka...