FairyWorld : Starly Airyzie (END) {Revisi}

Ekstra Part 5

Evelyn kini sedang rusuh, dia berkali kali mengecek kamarnya serta seluruh ruangan di rumah Violet.
Dan ketika yang lain menanyakan apa yang dia cari, Evelyn selalu menjawab, “Aku mencari gelang... Gelang itu sangat penting!”

Namun mereka sama sekali tak tahu wujud dari gelang yang di katakan Evelyn.

Kini Evelyn menyerah, ia tertunduk sambil terisak. “Ak–aku menghilangkannya...hiks...aku menghilangkannya...”

“Apa yang kau hilangkan?” tanya Ken.

“Gelang..hiks...gelang...”

“Tolong, bisakah kau mendeskripsikannya dengan lebih jelas?” tuntut Orion.

“A–aku..hiks....menghilangkan gelang itu...hiks....gelang Starly. Hanya itu kenang-kenangan yang kita punya tentangnya...hiks...” isak Evelyn.

Ken mengernyit, “Gelang? Apa maksudmu gelang itu.....?!!” tanyanya panik

Evelyn mengangguk, “Iya! Ge–gelang itu...hiks...”

🦋🦋🦋

“Myraaaaa!!!” suara cempreng dari luar kamar mengalihkan atensi Starly, diluar terlihat Jesselyn yang terengah-engah seperti dikejar sesuatu.
Ditambah muka was-wasnya itu membuat Starly mengernyit.

“Kenapa?”

Jesselyn menatap Starly tegang, “G–gue takutt...” balasnya yang dibalas tatapan aneh dari Starly.

“I–itu...gu–gue..habis nonton horor...trus takut..hehe...” ujar Jesselyn meringis.

Starly mendengus, “Dasar! Itu sudah kebiasaanmu! Sifat takut nonton horor! Freak human!” cibirnya.

Jesselyn nyengir, “Nah, lo udah tau kan? Jadi....boleh ya gue ikut tidur disini??? Pleaseee....” pintanya memelas.
“Yayayayayaa...pleaseeee...”

Starly menatap datar Jesselyn yang sedang merayu disampingnya.

“Yaaaa...pleaseeeee....” mohon Jesselyn tak menyerah.

Starly menghela nafas, “Oke! Fine! Silahkan,” putusnya.

“Yess!!!” girang Jesselyn.
“Nah!! Sekarang gue bakal ceritain film horornya!!” lanjutnya.

‘Benar bukan dugaanku? Dia akan menceritakan cerita horor itu...hah~’ batin Starly menghela nafas pasrah, ia sudah hafal sekali sifat Jesselyn yang satu ini. Jesselyn sama sekali tak mau ketakutan sendiri maka dia akan membaginya, dan semenjak Starly disini, dialah yang menjadi sasaran cerita horor setelah Papa Jesselyn atau Mama Jesselyn.

“Nah! Jadi itu pertama-tama....–”
Maka mengalirlah cerita dari Jesselyn hingga waktu mencapai jam 11 malam.

JEDER!!!!