Part 37 : TERSESAT KE DUNIA NOVEL

1.5K 188 0
                                    

"Ughh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ughh....." leguh Starly saat ia merasa cahaya menerobos masuk dalam retinanya.

Ia mengerjapkan matanya mengatur cahaya yang masuk dalam retinanya. Saat sudah teratur ia pun bangun lalu duduk untuk mengumpulkan seluruh nyawanya.

Starly melotot saat melihat ia berada di tempat yang tak ia ketahui.

"Dimana ini?!!!" tanyanya panik namun volume suaranya masih terkontrol

"Lalu Jack, Gerry, dan Evelyn bagaimana?? Kira-kira mereka kemana?? Bukankah seingatku akuu...sedang di kamar bersama merekaa laluuu....." Starly berfikirr kembali apa yang sudah menimpanya sebelum ia berada di sini

Ia menjetikan jari sekaligus membelalakan matanya ketika mengingat kejadiannya, "Ah Ya!! Bukankah saat itu terjadi gempa seperti yang dikatakan Kak Bristian padaku saat menjelaskan semuanya padaku?!!! Dan...ternyata benar dugaanku kalau sihir di alam peri sedang tak stabil,"

"Aarrrgggghhhh!!!! Trus ini dimanaa?!!!!" tanyanya frustasi

"Oh ya!! Saat itu juga akuu...." Starly menggantungkan kalimatnya

Deg!!

"Masuk no...vel??"

🦋🦋🦋

"Ughhh...." leguhnya

Ia mengerjapkan matanya karena sinar sang surya yang menerobos masuk.

'Ahh..kenapa ini?? Kenapa tanganku sulit digerakan? Dann....apa ini?? Badanku juga kaku,'

Ia melirik kanan kiri.

Pepohonan!
Hanya itu yang bisa ia lihat. Ia pun mengernyit mengingat kejadian sebelumnya,

'Ah ya! Bukankah saat itu alam peri bergoyang? Dan setelah ituu kamii....MASUK BUKU!!!!'

Ahhh....sekarang ia menjadi bingung, bukankah ia masuk buku novel Starly?? Lalu mengapa ia bisa di dalam hutan?? Dann jugaaa...mengapa tubuhnya bisa kaku dan tak bisa digerakkan?? Bahkan untuk menengok saja susah

Ia menenangkan pikirannya dari segela jenis pikiran buruk yang bersarang dikepalanya lalu ia berusaha beranjak dari tempat-nya...

Slarrkkk...

Namun bukannnya beranjak malah terdengar suara gesekan daun lalu ia juga merasa sakit pada bahian bawahnya. Ia melirik ke bawah.

Deg!!

Ia melihat batang dan akar!!! Ia tak percaya lalu ia melirik atas.

Benar saja!!!
Ia melihat daunn...

'Hahahaha tidak mungkinkan aku menjadi sebuah pohon?!! Hahaa tidakk mungkinnn!!! Bagaimana bisa seorang Jackson Glenice menjadi sebuah pohon?!!' batinnya tak percaya

'Ahhh...bagaimana ini?!! Seorang Jackson Glenice menjadi pohon?!!! Seorang murid hebat menjadi pohon?!! Hah....mengapa nasibku kurang bagus?? Ck! Kalau saja Ali ada disini pasti dia sudah menertawakanku!' lanjutnya mirris dalam batin. Ia sama sekali tak bisa membuka mulut oleh karena itu ia tak berbicara

'Oh ya!! Bagaimana dengan Ali, Gerry, dan Evelyn?!! Ahh....aku tak dapat menggunakan kekuatanku karena tanganku yang tak dapat bergerak,'

Jack kini hanya pasrah dengan keadaan. Ia hanya berharap semoga ini tak akan lama.

🦋🦋🦋

"Sayurr...Sayurr....Sayur segarr ayo dibelii,"

"Buahh.....Buahh....buahhh ayo tuan nona dibeli!!!"

"Perhiasan!!! Perhiasann!!!"

"Siapa yang ingin gaun indah?!!! Ayo kesinii!!! Pasti kalian akan indah dalam sekejap jika memakai gaun disini!!!"

"Hei! Ini berapa harganya?"

"Ayooo makanannya...."

Evelyn mengernyit tidak nyaman mendengar suara-suara berisik dari sekitarnya. Dengan terpaksa ia membuka matanya lalu menoleh kanan kiri sebelum mengernyit.

'Kenapa aku dipasar?!!' pikirnya

'Dann...APA INI?!! Mengapa aku tidur di jalanan?!!!!' Dengan segera ia berdiri lalu menepuk badannya yang kotor walau seluruh badannya kini sudah kotor.

"HEI!! Awas! Kau menghalangi jalanku!" titah seorang pemuda di belakang Evelyn

Evelyn berbalik untuk melihat siapa yang menyuruhnya.

"Heh!! Dasar gem***!! Ku bilang awas!!" seru sang pemuda mendorong tubuh kotor Evelyn dengan tongkat seakan Evelyn adalah binatang kotor dan menjijikkan.

Evelyn mengernyit tak suka, ia hendak membuka mulutnya namun sebuah dorongan dari belakaang membuanya terhuyung ke depan dan jatuh ke tanah. Sementara sang pelaku hanya melihat sejenak lalu berlari lagi tak peduli.

Evelyn mendengus kesal, "Tidak sopan!! Sudah mendorong lalu pergi tanpa meminta maaf!!"

Ia kembali berdiri dan mengingat sesuatu. Evelyn hanya merasa....

Ada yang kurang?!!

"Oh ya!! Dimana Starly, Jack, dan Gerry?!!"

🦋🦋🦋

"HEI!! CEPATLAH BANGUN PEMALAS!!!" teriak seseorang

Gerry mengernyit tak suka lalu menatap tajam seseorang yang mengganggu acara tidurnya.

Merasa di tatap tajam, dia pun membalas, "Apa?!! Jangan jadi pemalas kau!!! Cepat bekerja sana!!! Awas saja kalau kau tidak mendapatkan uang aku tak akan memberimu makan!!" ancamnya

Gerry berdecih, memangnya siapa dia memerintah dirinya seenaknya, dann tadi dia bilang apa?? Dia mengancam?? Apakah dia tak tahu kalau ia adalah Pangeran dari kerajaan Xifemg?

"Heh!! Berani sekali kau berdecih!!!" seru lelaki tadi garang

Gerry menatap lelaki itu penuh peringatan.

"Ap-apa?? K-kau sudah ber-rrani hah?!!" tanyanya berusaha tetap garang walau ia takut dengan tatapan Gerry.

"Siapa kau sampai berani menyuruhku hah?!!" tanya Gerry sarkas

"Heh!! Benar-benar sudah berani melawan yaa!! Kau tidak ku beri sarapan!!!" ucapnya lalu pergi

Gerry menatap kepergian lelaki itu dengan sinis, "Cihh memangnya siapa dia sampai berani membentak dan mengancamku,"

Lalu Gerry teringat sesuatu, "Ah ya!! Bagaimana dengan yang lainnya??" Gerry berfikir sejenak, "Seingatku......bukankah kami berada di kamar Starly lalu tubuhku terasa tersedot begitupun yang lainnya. Dann bagaiman bisa aku terdampar disni? Bukankah seharusnya jika kami tersedot bersamaan maka kami juga terdampar bersamaan?"

"Tapi mengapa aku disini sendirian? Dan dimana yang lain?"

****

Hayy...

Yuhuu....Starly dan lainnya udah masuk ke dalam novel transmigrasi yang dibaca Starly tuhhh...

Starly jadi Antagonis yang awalnya Protagonis
Evelyn jadii gembel
Jack jadi pohon ≧∇≦
Gerry jadi budak

Hahaha....kerjain Jack sesekali gakpapalah yaa,
Maaf Jackkk ≧∇≦

See you

Galaxyubi_248

FairyWorld : Starly Airyzie (END) {Revisi}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang