82. Cinta Pandangan Pertama (Extra Chapter Nafla)

2.2K 392 309
                                    

Please ya gaes, ramein lapak. Sedih tau liat komentar & vote menurun akhir-akhir ini. Jadilah kami publish lambat karena semangat ngetik kami ikut turun😢. Saya targetkan deh komentarnya kayak Pipit kemarin. 150 vote & 100 komentar baru lanjut.

Putar lagu yang sudah disediakan di mulmed sembari membaca yaa🥰

°°°

Mobil Dokter Hatta berhenti di pekarangan rumah asing. Pandangan Nafla menyebar. Jelas ini bukan komplek perumahannya, apalagi rumahnya. Padahal di perjalanan Nafla sudah memberi tahu alamat rumahnya ke Dokter Hatta.

"Nafla. Gak turun?"

Nafla menoleh ke Dokter Hatta. Dokter itu berdiri di ambang pintu mobil. Dia menunggu Nafla keluar.

"Ini bukan rumah saya, Dok

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini bukan rumah saya, Dok."

"Turun aja dulu." suruh Dokter Hatta, kemudian menutup pintu mobil. Dokter itu menunggu Nafla turun di luar mobil.

Merasa tidak enak ditunggu, Nafla pun keluar dengan berat hati. Begitu Nafla sudah keluar mobil, Dokter Hatta mengunci pintu mobil sepenuhnya. Nafla mengikuti Dokter Hatta menuju sebuah rumah.

Ting tong!

Ting tong!

Dokter Hatta membunyikan bel. Tak lama pintu terbuka, menampakkan seorang wanita tua. Mata Nafla membulat lantaran mengenal wanita tua dihadapannya.

"Bu Gemala."

Spontan saja mulut Nafla menyebut nama itu. Merasa terpanggil, wanita tua tersebut menoleh.

"Hatta, siapa ini Nak?" tanya wanita tua itu menatap Nafla dari atas hingga ke bawah.

"Hatta, siapa ini Nak?" tanya wanita tua itu menatap Nafla dari atas hingga ke bawah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Anak didik Hatta, Ma. Dia Nafla, Dokter di rumah sakit Effendi yang sedang ambil studi spesialis saraf."

"Oalah... Anak didik, toh. Ayo, ayo, masuk. Kebiasaan. Hatta suka gak ngasih tau kalo bawa orang ke rumah. Saya jadi gak buat makanan deh. Ayo masuk, Nak." Bu Gemala dengan ramah mempersilahkan Nafla masuk.

BataviLoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang