5

90 9 0
                                    

Taeyeon diam tertekan.

Ia baru saja turun dari kantornya setelah berurusan dengan pelanggan yang mengamuk karna pesanannya yang memiliki daging tikus.

Padahal, pelanggan itu sendiri memiliki restoran yang menjadikan tikus sebagai bahan makanannya.

Wanita itu hanya memberikannya karma.

Sepertinya ia salah memilih untuk turun ke lantai dasar. Taeyeon terpaksa melihat pemandangan yang membuatnya semakin ingin kembali.

"Chaewon! Sunoo! Cepat ke rute B!" Seru Eunbi setelah membaca daftar manusia yang diramal akan menjadi pelanggan mereka.

Disisi lain, seorang gadis dengan name tag buatannya bertulisan 'Jinsoul' terlihat buru-buru membawa nampan berisi piring kotor. Ia berjalan cepat menuju seorang laki-laki yang berdiri di pinggir meja kasir dan memukul pundaknya, "Meja bari ketiga dekat jendela mau order, Jaehyuk! Matanya hilang atau gimana?!"

"Yuta! Mingyu!" Seru seorang lainnya yang berasal dari pintu belakang membuat Taeyeon reflek menoleh ke sumber suara.

Terlihat seorang wanita yang mengacak pinggangnya di depan dua pria yang memundukan kepalanya. "Bagaimana sirup mahal ini bisa tumpah?! Makanya jangan terbang, dasar kuda-kuda bolot!"

Dan tepat saat itu juga Taeyeon mendengar suara nyanyian seseorang yang membuatnya kembali menoleh ke area cafe dengan tatapan yang sudah muak.

Kali ini, Taeyeon tidak tahan dan berjalan cepat mendekati panggung kecil yang berada di salah satu sudut cafe.

"Belum saatnya bernyanyi, Suhyun! Lebih baik bantu mereka!"

Yah...

Begini lah gambaran hectic-nya cafe MAGIA UNICA setiap sabtu.

Jika dipikir-pikir lagi, Taeyeon merasa kalau kebenciannya terhadap manusia itu dapat dibenarkan setelah melihat keadaan cafe-nya yang dipenuhi manusia yang banyak mau.

Wanita itu bahkan harus turun tangan membantu sang adik, 4 pelayan, 3 koki, dan 2 kasir yang sudah kewalahan melayani pelanggan sejak pagi.

"Taeyeon."

Panggilan itu membuat aktivitas si pemilik nama terhenti beberapa saat. Untungnya, ia sudah memberikan kertas pesanan kepada salah satu koki dan sekarang Taeyeon baru saja ingin menulis daftar pesanan di buku catatan cafe.

"Apa."

"Butuh bantuan?"

Walau tidak melihat orang itu, Taeyeon sudah mengenali siapa pemilik suara tersebut sehingga ia tidak perlu menolehkan kepalanya.

"Iya," Jawab Taeyeon menunjuk kecil keadaan cafe yang rusuh di belakangnya. "Urus manusia-manusia menyebalkan itu."

Tiba-tiba, Taeyeon mendengar suara tawa pelan dari orang itu membuatnya mengentikan aktivitasnya.

"Apa yang lucu, Baekhyun? Cepat kesana!" Serunya menunjuk dengan dagunya.

"Iya, iya," Jawab orang itu mengembangkan senyumnya sambil meletakan kedua tangannya di belakang dan berjalan.

Saat Taeyeon melirik, pandangan mereka bertemu. Ternyata Baekhyun terus memperhatikan wanita itu saat melewatinya.

"Semangat, bos!"

Taeyeon yang terkaget pun hanya bisa diam kaku dan mencoba untuk tidak salah tingkah. Sesaat kemudian, wanita itu tersadar dan kembali melanjutkan pekerjaannya.

Magia UnicaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang