Potret Persahabatan

Alfa

"Al?"

"Hai Va."

"Aku tadi pagi nungguin kamu tapi.." Vanya diam sejenak. Ia memperhatikan Alfa yang bergerak lamban sambil memegang bahunya. "Kamu sakit Al?"

"Salah tidur."

"Serius?"

Alfa mengangguk. "Kenapa tadi pagi?"

"Aku nungguin kamu tadi pagi tapi kamu kayaknya telat."

"Iya aku telat."

"Ini sarapan."

"Baik banget. Duduk sini." Alfa menggeser bangku untuk tempat Vanya. "Bagaimana sekarang? Sudah OK?"

"Kayaknya kamu yang enggak OK. Mata kamu kayak enggak tidur."

Alfa senyum. "Kebanyakan belajar, salah posisi tidur."

Vanya mengangguk. "Kamu sama Bapak kamu enggak heboh lagi kan?"

Alfa menggeleng.

Vanya mengangguk tetapi ada satu hal yang ia curigai dari wajah Alfa. "Bagus."

"Kalian di sini?"

"Bay!"

"Aku mau ajak kalian nonton sparing basket sore ini, bisa?"

"Bisa!!" Sahut keduanya.

"Yes!! Kita berenam nanti sore di lapangan yah."

"Aku bawa sarapan."

"Asyik ngirit uang jajan."

Vanya, Alfa dan Bayu menghabiskan waktu istirahat bersama.