Adinda hanya menatap Kenan datar tanpa niat. Kenan selesai menyisir Adinda, ia mengambil salah satu tas Adinda, memasukkan dompet, ponsel dan uang pads ras Adinda.
"Ini di pake, udah rapi kan... Udah sana turun, btw kalian mau kemana? Udah ijin Ben?" Tanya Kenan.
Adinda merasa malas menjawab pertanyaan Kenan. "Mana kutau... Hp aja sejak kemarin mati kok, lagian gue perlu self time bang. Umur gue masih 17 tahun, belum jadi ibu-ibu 35 tahun yang udah nikah. Dan menurut gue, egois itu penting dalam beberapa situasi. Karena nggak selamanya jujur itu mujur!" Jawab Adinda.
"Ya tapi ijin kek ke suami..."
Adinda memutar bola matanya jengah. "Terserah Lo deh bang.. kalo Lo mau, Lo aja yang ijinin ke dia. Gue males!!! Dahlah, gue pergi!"
Adinda berbalik dengan cuek dan pergi bersama Maxime. Ara sedikit penyesalan kenapa ia mau menikah muda, dalam beberapa aspek memang menguntungkan, tapi ia juga kehilangan kebebasan nya untuk beberapa waktu.
Maxime membawa Adinda menuju ke sebuah tempat yang asing untuk Adinda. Ia hanya mengikuti langkah Maxime agar tidak ketinggalan, hingga mereka sampai di depan sebuah pintu.
"Ini ruangan apa Max? Kok aneh?" Tanya Adinda penasaran.
Maxime berbalik menghadap Adinda. "Daripada nanya... Mending buka aja!"
Adinda heran, ia pun membuka pintu itu dan hanya ada ruangan gelap di dalamnya. Adinda pun menengok pada Maxime. "Ini apa?"
Cklekk....
"SUPRISE!!!"
Dean, Gean, Naya, Diva dan Lena tiba-tiba yang mengejutkan Adinda dengan menyalakan lampu dan melompat di depan Adinda.
"Astagfirullah! Bikin kaget aja! Ini apa sih?"
Dean menatap Adinda datar. "Kagak adik banget sih Lo! Kita bikin suprise susah-susah malah respon nya gini!"
"Oh... Suprise, sorry gue baru ngeh!"
"Kita hari ini harus seneng-seneng dan lupain semua masalah ok! Kita harus benar-benar have fun hari ini!" Sela Lena.
"Siap Bosque!"
Semua menarik Adinda masuk, mereka menyalakan sebuah mic. Saat itu Adinda baru paham kalau ini adalah ruang karaoke.
Awalnya, Adinda hanya duduk saat yang lain bernyanyi, ia memilih menikmati dentuman musik keras dari ruangan itu. Namun Diva menarik tangan Adinda agar ikut berdiri.
"Ayo ikut nyanyi!" Ajak Diva.
Adinda menggeleng. "Enggak, kalian aja deh, gue mau duduk santai aja! Dengerin kalian lebih asik..."
"Terus apa gunanya Lo ke sini kalo cuma diem? Ayo nyanyi, pilih lagu kesukaan Lo!"
Diva memberikan mic nya kerangan Adinda, ia memilih sebuah lagu berjudul Instruction dari Demi Lovato
"Oh... Gue tau lagu ini, ini sering banget di nyanyiin Bang Kejam dulu!"
"Gas-keun..."
Instruction - Demi Lovato ft Jax Jones
All my ladies
(What you gon' do?)All my ladies
Wind to the left, sway to the right
Drop it down low and take it back high
Bitch, I don't need introduction
Follow my simple instruction
Wind to the left, sway to the right
Drop it down low and take it back high
Bitch, I don't need introduction
Follow my simple instruction
![](https://img.wattpad.com/cover/313387937-288-k147362.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Crush My Husband [TAMAT]
Jugendliteratur[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] Adinda Alethenia dijodohkan dengan crush nya sendiri. Ben Cameron adalah ketus OSIS di salah satu sekolah SMA Cemara. Laki-laki dengan ketampanan nya yang sungguh membuat hati para kaum hawa meleleh. Putra tunggal di k...